Bupati Pulang Pisau, Pudjirustaty Narang. (FOTO TRANS HAPAKAT)

TRANS HAPAKAT – Bupati Pulang Pisau Pudjirustaty Narang (11/1/2022) mengingatkan kepada pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan pemerintah setempat untuk menghilangkan ego sektoral dan meningkatkan kinerja guna memacu pertumbuhan ekonomi dan kemajuan daerah.

Pudjirustaty dengan tegas mengatakan masih ada beberapa OPD yang masih memiliki ego sektoral dan mementingkan diri sendiri dan tidak ada niatan untuk membangun Pulang Pisau lebih maju. Dirinya mengingatkan pimpinan OPD jangan merasa bangga dengan kedudukan jabatan sekarang, karena dirinya menegaskan siap mengganti beberapa pimpinan OPD dengan terpaksa apabila tidak ada niat untuk membangun kabupaten setempat.

Menurut Pudjirustaty, ini tantangan bagi pimpinan OPD, Kepala Bidang (Kabid) maupun Kepala Bagian (Kabag) serta Sekertaris OPD berpacu dan  bekerja keras dan berinovasi serta kreatif punya pemikiran dan berusaha mendapatkan dana dari pemerintah pusat demi kemajuan pembangunan yang bermanfaat bagi masyarakat. Jangan cuma berharap dari anggaran APBD semata.

Pudjirustaty mengatakan di masa sisa jabatannya,  Ia berkomitmen membangun Kabupaten Pulang Pisau menjadi lebih maju, sehingga pertarungan untuk mengisi tujuh jabatan  kepala OPD yang kosong terbuka. Tidak ada faktor kedekatan dan tidak memandang suku, agama, dan lainnya, tetapi mereka yang kreatif, berinovatif, dan mempunyai semangat serta kemauan yang tinggi untuk membangun kabupaten setempat yang akan terpilih.

Dikatakan Pudjirustaty, bahwa tahun 2021 lalu pelaksanaan pembangunan mengalami keterlambatan proses realisasi karena disebabkan adanya beberapa faktor. Diantaranya penatausahaan keuangan, adanya refocusing transfer ke daerah dan Dana Desa (DD) tahun 2021 sehingga pemerintah daerah perlu melakukan relokasi beberapa kegiatan prioritas.

Pudjirustaty mengatakan realisasi keuangan pelaksanaan rencana pembangunan sampai dengan triwulan IV per 31 Desember 2021 terealisasi sebesar Rp 911.840.322.816 atau sebesar 90.05 persen, artinya capaian tersebut telah melebihi target yang telah di tetapkan pemerintah daerah sebesar 85 persen.

Lanjut kata Pudjirustaty, selain capaian realisasi keuangan, yang paling penting adalah capaian indikator kinerja daerah. Hal tersebut merupakan alat ukur untuk mengetahui dampak dari pembangunan daerah yang dilaksanakan, dengan tujuan memberikan gambaran tentang pencapaian visi san misi kepala daerah dan wakil kepala daerah tahun 2018-2023. Menjadikan Kabupaten Pulang Pisau yang inovatif, maju berkeadilan dan sejahtera.

Pudjirustaty dalam Rapat Koodinasi Pengendalian (Rakordal) pelaksanaan Rencana Pembangunan Triwulan IV Tahun Anggaran 2021,  meminta seluruh kepala OPD terus tingkatkan kinerja dan sinergitas lintas sector, dan jangan ada ego sektoral yang bisa menghambat rencana pembangunan.

Ditambahkan Pudjirustaty tidak ada jabatan yang abadi di tempat tertentu. Jadi di tahun 2022 bagi kapala OPD adalah tantangan apakah masih bisa bertahan atau tidak, dikarenakan ada evaluasi terhadap kinerja dan kemauan semangat untuk membangun Kabupaten Pulang Pisau. (Penulis: HERI WIDODO/ Editor: DUDENK)