Bupati Pulang Pisau Pudjirustaty Narang melihat dari dekat hasil pembuatan batik cap yang dibuat peserta pelatihan. (FOTO TRANS HAPAKAT)

TRANS HAPAKAT – Bupati Pulang Pisau Kalimantan Tengah Pudjirustaty Narang (26/7/2023) mengatakan kegiatan pelatihan pembuatan batik cap melalui Dinas Perindustrian, Perdagangan Koperasi Usaha Kecil dan Menengah (Disperindagkop) sebagai salah satu upaya untuk membuka peluang usaha dalam meningkatkan perekonomian masyarakat.

Dikatakan Pudjirustaty, pendidikan dan pelatihan pembuatan batik cap yang diberikan kepada peserta diharapkan bisa meningkatkan keterampilan dan kemampuan yang cukup tentang ilmu membatik maupun mengetahui dunia batik.

Pudjirustaty menyampaikan, kegiatan pendidikan dan pelatihan pembuatan batik cap adalah kegiatan aksi nyata pemerintah daerah setempat sekaligus terobosan dalam rangka mendorong dan membangun semangat pemberdayaan masyarakat menuju kewirausahaan. Lebih dari itu  para peserta memiliki keterampilan baru dan keahlian yang bisa menjadi peluang usaha bagi masyarakat dan menghasilkan sesuatu yang bernilai jual tinggi.

Lanjut dikatakannya, pendidikan dan pelatihan ini merupakan wujud sinergi kepedulian pemerintah setempat terhadap masyarakat untuk menghasilkan karya motif batik serta  meningkatkan menumbuhkan semangat bagi profesi pembatik.

Kabupaten Pulang Pisau, kata dia, memiliki banyak sumber daya alam (SDA) dan potensi-potensi yang bisa digali dan dikembangkan dan mempunyai efek nyata bagi masyarakat. Seperti berbagai flora yang tumbuh wilayah kabupaten setempat yang dapat dituangkan menjadi simbol atau motif batik khas Pulang Pisau.

Lanjut dikatakan Pudjirustaty, pemerintah setempat terus mendorong agar kedepannya bagi mereka yang telah mendapatkan pelatihan pembuatan batik cap terus  dilakukan pembinaan untuk meningkatkan kualitas dan mendorong agar bisa berkembang dan melahirkan karya-karya yang bernilai jual terlebih menunjukan identitas bagi pemakainya. (Penulis: HERI WIDODO/ Editor: DUDENK)