Eka Dadi Putra asal Desa Gandang Barat Kecamatan Maliku memeluk kedua orang tua setelah dinyatakan lulus menjadi siswa Tamtama Brimob dalam rekrutmen Polri TA 2020. (FOTO POLSEK MALIKU)

TRANS HAPAKAT – Kapolres Pulang Pisau AKBP Yuniar Ariefianto melalui Kapolsek Maliku Ipda Lasser Kristovor (10/8/2020) menjelaskan bahwa seorang anak bernama Eka Dadi Putra yang keseharianya  membantu kepolisian atau Banpol dan berasal dari keluarga tidak mampu, akhirnya lulus dalam tes rekrutmen Polri. Eka Dadi Putra adalah warga Desa Gandang Barat Kecamatan Maliku Kabupaten Pulang Pisau, Kalimantan Tengah, kini menjadi calon anggota polisi dengan lulusan siswa Tamtama Brimob.

Diterimanya Eka Dadi Putra menjadi siswa Tamtama Brimob,  Lasser Krostovor langsung melakukan jungkir balik beberapa kali dan melakukan sujud syukur di depan halaman kantor Polsek Maliku. Dikatakan Laaser aksinya tersebut sebagai bentuk nazarnya kepada anak tersebut setelah diterima menjadi anggota polisi.

Dikatakan Lasser, jungkir balik di depan kantor Polsek Maliku adalah untuk membayar nazar karena merasa bahagia dan bangga apa yang diberikan oleh Allah, karena seorang Banpol dari anak dari orang tua yang tidak mampu telah menjadi siswa Tamtama Brimob.

Lanjut Lasser, menilik asal muasal dua tahun silam bahwa anak tersebut ikut merantau kedua orang tuanya dari Banten ke Kalimantan Tengah tepatnya di Desa Gandang Barat Kabupaten Pulang Pisau, dan tidak mempunyai tempat tinggal. Sebelumnya mereka tinggal di masjid sekaligus menjadi kaum di masjid tersebut dan sekarang keluarga Eka Dadi Putra tinggal di sebuah pondok yang sangat sederhana di ujung kampung Desa Gandang Barat  Kecamatan Maliku.

Eka Dadi Putra merupakan anak pertama dari dua bersaudara ini, menurut Lasser, memiliki kemauan untuk sekolah dan bekerja sanggat kuat. Terbukti dengan kehidupan sehari-hari yang serba kekurangan, dirinya tetap gigih dalam belajar di sekolah. Selepas pulang sekolah anak tersebut ikut bekerja membantu di Polsek Maliku sebagai tenaga serabutan (yang bertugas seperti bersih-bersih halaman  membersihkan kantor dan menyiapkan air minum anggota Polsek Maliku.

Menurut Lasser, pihaknya selalu memberi motivasi kepada anak tersebut. Sebelum mendaftar menjadi anggota polisi dalam rekrutmen calon anggota Polri Tahun Anggaran 2020 bahwa tidak dipungut biaya sedikitpun, sehingga semua putra-putri punya kesempatan yang sama untuk menjadi seorang anggota Polri.

Dikatakan Lasser, disampaikan pesan kepada masyarakat bahwa rekrutmen calon anggota Polri tahun ini memiliki slogan BETAH yang artinya Bersih, Transparan, Akuntabel dan Humanis sehingga masuk polisi tidak dipungut biaya apapun. Siapapun punya kesempatan seluas-luasnya selama memenuhi persyaratan, tanpa melihat status keluarga dan tanpa uang sepeserpun .

Eka Dadi Putra dengan nada terharu menyampaikan rasa syukur kepada Allah SWT, dan apresiasi kepada Kapolda Kalimantan Tengah, Kapolres Pulang Pisau, khususnya Polsek Maliku yang telah membina, melatih dan memotivasi sehingga dirinya dapat diterima menjadi calon Tamtama Brimob Polri. (Penulis: HERI WIDODO/ Editor: DUDENK)