TRANS HAPAKAT – Kepala Desa (Kades) Sebangau Permai Kecamatan Sebangau Kuala Kabupaten Pulang Pisau Kalimantan Tengah Tirto Pramono (28/11/2023) mengungkapkan sebagai dukungan untuk mencegah inflasi pemerintah desa setempat melakukan gerakan penanaman cabai di sekitaran halaman kantor desa sebagai bentuk dorongan untuk masyarakat di desa setempat agar bisa lebih produktif dalam mensiasati saat terjadinya kenaikan harga bahan pokok dipasaran.
Tirto Pramono mengatakan, setelah diturunkannya surat edaran Bupati Pulang Pisau yang diwajibkan untuk ASN dan TKHL di lingkungan pemerintah setempat, tidak terkecuali untuk desa-desa untuk melakukan penanaman cabai, tentunya disambut baik oleh pemerintah desa setempat.
Menurut Tirto Pramono, dengan adanya anjuran yang diwajibkan menanam cabai setiap halaman rumah maupun kantor tentunya bisa dijadikan semangat untuk kita semua, karena bisa mendorong warga untuk mau ikut terlibat di bidang holtikultura. Pastinya ada nilai manfaat yang sangat besar apabila bisa memetik hasilnya pada saat masa panen nanti.
Menurutnya, pemerintah desa setempat sebenarnya juga telah melakukan gerakan untuk menanam cabai maupun komoditas lainnya seperti terong dan tomat di setiap rumah warga masing-masing dengan menggunakan pot. Semua itu dilakukan tidak lain sebagai insiatif bersama.
Pada proses penanaman itu, kata Tirto Pramono, masih belum berjalan produktif dan hanya beberapa saja yang bisa dinikmati hasilnya karena belum masuknya masa penyemaian atau penyiapan bibit tanaman baru dihadapi musim kemarau. Namun saat ini, setelah memasuki musim penghujan tentunya gerakan tanam komoditas yang bisa mencegah inflasi ini dilanjutkan kembali.
Tirto Pramono menambahkan, masalah inflasi harus bisa segera diatasi dengan solusi karena jika tidak bisa berdampak juga kepada masyarakat. Salah satu yang harus dilakukan adalah melakukan penanaman cabai ataupun tanaman lainnya.
Tirto Pramono berharap, dengan adanya kegiatan seperti penanaman cabai di setiap pekarangan rumah-rumah warga maupun kantor nantinya bisa memberikan dampak manfaat untuk semua. Tidak menutup kemungkinan apabila bisa terus dikembangkan dapat membantu untuk menambah perekonomian warga desa setempat. (Penulis: ARIEF SUSENO/ Editor: DUDENK)
