Program padat karya tunai yang dilaksanakan pemerintah Desa Talio Muara Kecamatan Pandih Batu. (FOTO PEMDES TALIO MUARA)

TRANS HAPAKAT – Kepala Desa Talio Muara Kecamatan Pandih Batu Marzuki (5/5/2021) mengatakan dalam upaya mendukung pemulihan ekonomi masyarakat akibat dampak dari pandemi COVID-19, pemerintah desa setempat mengalokasikan Dana Desa (DD) tahap pertama untuk pemberdayaan masyarakat melalui program Padat Karya Tunai (PKT)

Program padat karya tunai yang dilaksanakan ini, kata Marzuki, adalah pembangunan infrastruktur jalan cor beton di lingkungan desa setempat. Nilai yang dialokasikan dari anggaran DD Tahun 2021 mencapai sebesar Rp 197 Juta dengan melibatkan pekerja dari masyarakat setempat.

Program padat karya tunai pembangunan jalan cor beton di wilayah desa setempat merupakan hasil kesepakatan Musrembangdes antara pemerintah desa setempat bersama Badan Permusyawatan Desa (BPD) dengan melibatkan seluruh unsur, baik rukun tetangga (RT), rukun warga (RW) tokoh masyarakat dan pemuda di lingkungan pemerintah desa setempat.

Lanjut dikatakan Mazuk,i pembangunan infrastruktur jalan cor beton tersebut terealisasi pembangunannya sepanjang 287 meter, lebar jalan 2,20 meter dengan ketebalan 15 centimeter. Hasil dari pembangunan ini sangat dirasakan oleh masyarakat dan menunjukan bahwa kehadiran DD sangat dirasakan dan manfaatnya bagi masyarakat.

Selain pembangunan infrastruktur jalan cor beton, terang Marzuki, anggaran DD tahap I Tahun 2021 ini juga dialokasikan kepada program Bantuan Langsung Tunai (BLT-DD) bagi masyarakat setempat dalam program pemulihan ekonomi di tengah pandemi COVID-19. Selan itu melaksanakan program PPKM berbasis mikro pencegahan dan penanganan COVID-19 di tingkat desa sebesar delapan persen dari anggaran DD.

Upaya yang telah dilakukan pemerintah desa setempat dalam program PPKM berbasis mikro di tingkat desa, diantarannya membangun posko pencegahan dan penanganan COVID-19 dengan melibatkan komponen seperti Babinsa, Bhabinkantibmas beserta relawan yang selalu mengedukasi masyarakat desa setempat tentang pentingnya protokol kesehatan. (Penulis: HERI WIDODO/ Editor: DUDENK)