Kepala Dinas PUPR Kabupaten Pulang Pisau, Usis I Sangkai saat meninjau beberapa titik ruas jalan menuju Kecamatan Sebangau Kuala yang rusak. (FOTO IST/ TRANS HAPAKAT)

TRANS HAPAKAT – Kepala Dinas Pekerjaaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Pulang Pisau, Kalimantan Tengah Usis I Sangkai (22/1/2024) memgungkapkan Dinas PUPR setempat selalu berupaya memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat khususnya untuk mendapatkan pelayanan di bidang infrastruktur jalan dan jembatan.

Dikatakan Usis I Sangkai, pembangunan infrastruktur jalan merupakan program prioritas pengembangan pembangunan daerah sehingga di setiap tahun di siapkan porsi anggaran untuk  peningkatan pembangunan  infrastruktur. Terutama,  dalam upaya membuka akses jalan pada wilayah yang menjadi prioitas penanganan agar seluruh infrastruktur di kabupaten setempat terkoneksi.

Lanjut dikatakanya,  pemerintah setempat telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp20 Miliar untuk pembangunan peningakatan infrastruktur Jalan Maliku-Bantanan di Kecamatan Sebangau Kuala yang saat ini perlu mendapatkan penanganan yang serius agar  jalan tersebut dapat dilintasi masyarakat dengan nyaman dan aman.

Saat melakukan kunjungan di lokasi pembangunan peningkatan infrastruktur Jalan Maliku-Bantanan, dirinya mengintruksikan kepada pemenang tender agar progres pelaksanaan pembangunan nantinya mendahulukan titik-titik yang parah kerusakan agar akses jalan tetap bisa berfungsi.

Lanjut dikatakan Usis I Sangkai, pihaknya terus berupaya melakukan perbaikan dan peningkatan jalan yang rusak meski dalam pelaksanaanya dilakukan secara bertahap. Hal ini mengingat keterbatasan dan kemampuan anggaran yang dimiliki pemerintah setempat, namun persoalan pembagunan infrastruktur jalan dan jembatan tetap menjadi skala prioritas.

Lebih lanjut dikatakanya berdasarkan kajian dan analisa perencanaan yang telah dilakukan, bahwa penanganan infrastruktur Jalan Maliku-Bantanan Kecamatan Sebangau Kuala secara keseluruhan di hitung menelan anggaran sebesar antara Rp350-Rp500 Miliar karena ruas jalan tersebut diperlukan penanganan secara khusus.

Dirinya berharap masyarakat untuk bisa bersabar, karena pemerintah daerah berkomitmen melakukan dan memberikan yang terbaik bagi masyarakat untuk memenuhi ketersediaan akses jalan yang memadai dan nyaman sehingga membawa dampak positif meningkatkan tarap kehidupan dan kersejahteraan masyarakat. (Penulis: HERI WIDODO/ Editor: DUDENK)