Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kabupaten Pulang Pisau, dr Pande Putu Gina. (FOTO TRANS HAPAKAT)

TRANS HAPAKAT – Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Pulang Pisau dr Bawa Budiraharja melalui Kepala Bidang (Kabid) Pencegahan dan Pengendalian Penyakit dr Pande Putu Gina (10/5/2022) mengungkapkan, percepatan vaksinasi COVID-19 di Kabupaten Pulang Pisau dosis pertama dan kedua sudah cukup memuaskan dan memenuhi target.

Pande menjelaskan, untuk capaian vaksinasi yang di tetapkan dari pemerintah pusat sebenarnya hanya di targetkan 70 persen saja,  baik itu untuk dosis pertama maupun dosis kedua. Dari capaian target vaksinasi untuk dosis pertama tercapai 98,7 persen dan dosis kedua telah tercapai 78,37 persen. Bisa dipastikan untuk percepatan vaksinasi di kabupaten Pulang Pisau sudah melebihi target dari yang di tetapkan pemerintah pusat.

Terkait capaian vaksinasi dosis ketiga atau booster, terang Pande, sudah mencapai 13,9 persen dan tidak ada batasan waktu yang ditetapkan. Vaksinasi dosis ketiga ini harus melewati tiga bulan setelah melakukan vaksinasi dosis kedua.

Lanjut terang Pande, bagi masyarakat yang belum melakukan vaksinasi lengkap agar bisa segera melakukan vaksinasi lengkap. Terbukti, jika sudah melakukan vaksinasi lengkap dan terpapar COVID-19, bisa mengurangi penyakit tidak menjadi berat tersebut sehingga tidak sampai dirawat di rumah sakit.

Menurutnya, vaksinasi itu sangat penting untuk daya tahan tubuh karena sudah terjaga tercipta kekebalan atau anti bodi. Namun, tetap harus menerapkan pola hidup sehat dan meskipun terpapar tidak terlalu parah dan hanya menjadi penyakit biasa seperti batuk dan pilek.

Pande mengatakan, apabila semua masyarakat sudah melakukan vaksinasi lengkap, selanjutnya  Dinkes Pulang Pisau berlanjut untuk vaksinasi rutin untuk anak-anak. Penyebaran virus COVID-19 di Indonesia saat ini sudah menurun, meski virus tersebut belum benar-benar habis. Untuk jumlah pasien tidak terlalu parah dari awal penyebaran virus ini yang mencapai hingga 35 ribu pasien setiap harinya.

Pande mengatakan, melalui vaksinasi lengkap  adalah salah satu faktor yang bisa menurunkan penyebaran virus COVID-19.  Untuk saat ini pemerintah pusat masih melakukan kajian, apakah akan menjadi endemi. Apabila sudah endemi, tentunya masyarakat sudah hidup berdampingan dengan virus tersebut. (Penulis: ARIEF SUSENO/ Editor: DUDENK)