Penyaluran bantuan beras bagi warga terdampak banjir. (FOTO DINAS SOSIAL PULANG PISAU)

TRANS HAPAKAT – Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Pulang Pisau Eknamensi Tawun melalui Kepala Bidang Perlindungan dan Jaminan Sosial Leonard T Kassa (2/11/2022) mengatakan sejak  ditetapkan status siaga darurat banjir terhitung mulai tanggal 25 Oktober sampai 7 November 2022 pihaknya telah menyalurkan bantuan 13,2 ton beras untuk korban banjir di tiga Kecamatan.

Dikatakan Leonard bantuan 13.2 ton beras disalurkan pemerintah setempat kepada masyarakat yang terdampak banjir di tiga Kecamatan yakni Kecamatan Jabiren Raya, Kecamatan Kahayan Tengah, dan Kecamatan Sebangau Kuala.

Berdasarkan data, ungkap Leonard, tercatat sebanyak 624 kepala keuarga (KK) atau 2.362 jiwa terdapak banjir sebanyak lima desa di tiga kecamatan. Warga terdampak telah menerima bantuan beras sesuai perhitungan yakni sebesar 0.49 per jiwa dikalikan 14 hari masa status siaga darurat banjir.

Leonard menyampaikan, pendistribusian bantuan beras kepada masyarakat berasal dari stok cadangan beras pemerintah (CBP). Untuk Kecamatan Jabiren Raya yang telah menerima bantuan adalah Desa Tanjung Taruna sebanyak 236 KK atau 810 jiwa dengan total beras tersalurkan sebanyak 4.356 kilogram, sedangkan untuk Desa Tumbang Nusa terdapat 200 KK atau 800 jiwa total yang tersalurkan berjumlah 4.480 kilogram.

Kecamatan Kahayan Tengah  yakni Desa Penda Barania berjumlah 44 KK, atau 176 jiwa total beras yang disalurkan berjumlah 985 kilogram. Desa Tanjung Sangalang berjumlah 65 KK atau 260 jiwa dengan total beras tersalurkan sebanyak 1.456 kilogram.

Untuk Kecamatan sebangau Kuala hanya satu desa yakni Desa Sei Hambawang berjumlah sebanyak 79 KK atau 316 jiwa bantuan beras yang telah disalurkan sebanyak 1.769.6 kilogram.

Menurut Leonard, bantuan beras yang telah di distibusikan kepada mansyarakat terdampak banjir merupakan kepedulian dan perhatian serta tanggungjawab pemerintah daerah kepada masyarakat.  Pemerintah setempat hadir dengan memberikan bantuan yang diharapkan bantuan ini dapat meringankan beban keluarga yang terdampak banjir. (Penulis: HERI WIDODO/ Editor: DUDENK)