Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Pulang Pisau, Farisco JS Ibat. (FOTO TRANS HAPAKAT)

TRANS HAPAKAT – Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Disnakertrans Kabupaten Pulang Pisau Farisco JS Ibat (29/9/2020) mengungkapkan bahwa di masa pandemi COVID-19 untuk membantu masyarakat dalam upaya pemulihan ekonomi nasional khususnya di kabupaten setempat lebih banyak di titik beratkan melaksanakan berbagai pra latihan.

Menurut Farisco kegiatan pelatihan kerja bagi masyarakat ini dilakukan melalui beberapa program dalam waktu dekat seperti pelatihan tata boga dan sablon. Program ini dilakukan sebagai bentuk komitmen pemerintah daerah dalam upaya pemulihan ekonomi yang terdampak COVID-19.

Dijelaskan Farisco, Disnakertrans memiliki tugas dan fungsi, menyelengarakan urusan pemerintah di bidang tenaga kerja. Dengan tujuan memberikan pemahaman, dan panduan teknis terhadap dasar – dasar panduan pelaksanaan baik terkait pelatihan sablon maupaun tata boga.

Selain pelatihan baik sablon dan tata boga ini, terang Farisco, Disnakertrans setempat juga telah melaksanakan berbagai program pelatihan kerja seperti pelatihan kerja perbengkelan, pelatihan kerja menjahit, dan pelatihan kerja managemen.

Pelatihan yang akan dilaksanakan pada bulan Oktober ini, papar Farisco,  ada empat jenis pelatiahan. Yakni pelatihan desain grafis, pelatihan pembuatan pakan ternak sapi, pelatihan sablon dan pelatihan tata boga. Namun  pelatihan tersebut dikerucutkam menjadi dua kegiatan pelatihan yaitu sablon dan tata boga, menggingat waktu pelaksanaanya hanya hanya satu bulan .

Ditambahkan Farisco, dengan adanya program pelatihan ini diharapkan bisa menjadi edukasi dan keterampilan serta pemahaman yang sesuai keinginan masyarakat, dengan hasil yang diharapkan yaitu lebih meningkatkan kemampuan peserta.

Lebihlanjut dikatakan Farisco, para peserta pelatihan nantinya setelah pelatihan dapat mengembangkan kemampuan dalam berwirusaha atau memasuki dunia usaha, sehingga dapat mengurangi angka pengaguran. Selain itu, dapat meningkatkan perekonomian keluarga di masa pandemi COVID-19. (Penulis: HERI WIDODO/ Editor: DUDENK)