Kepala Dinas DPMD Kabupaten Pulang Pisau, Herman Wibowo. (FOTO TRANS HAPAKAT)

TRANS HAPAKAT – Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Kabupaten Pulang Pisau, Kalimantan Tengah Herman Wibowo (3/6/2024) mengungkapkan, salah satu cara yang perlu dilakukan agar Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) yang ada di kabupaten setempat bisa kembali berkembang dan maju dengan memperkuat lagi kelembagaannya.

Herman Wibowo menjelaskan, dalam BUMDes kelembagaan tentunya berfungsi penting karena sebagai lembaga yang mampu mendayagunakan segala potensi seperti ekonomi, sumber daya alam (SDM) dan sumber daya manusia (SDA). Dari itulah BUMDes nantinya bisa membuka ruang untuk masyarakat desa dalam membantu penyediaan pelayanan sosial.

Lanjut dikatakannya, disisi lain kelembagaan yang kuat tentunya setiap BUMDes harus memiliki pengurus atau pengelola BUMDes. Selanjutnya unit usaha yang mau dikembangkan dan itupun harus linier dengan  kesiapan BUMDes dalam menerima penyertaan modal dari setiap desa.

Ada langkah-langkah yang perlu dilakukan, kata dia, dalam mengelola BUMDes kita harus punya basis data yang kuat sebagai fondasinya agar bisa memberikan intervensi secara terukur. Selanjutnya pemetaan pada BUMDes untuk mengetahui apakah BUMDes tersebut perintis, pemula, berkembang dan maju.

Menurutnya, dengan adanya kajibanding waktu lalu oleh pemerintah kabupaten setempat di Provinsi DIY dan Jawa Tengah ke tiga desa yang berhasil dan sukses dalam mengelola usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) dan BUMDes sebagai motivasi kita bersama. Semua itu diharapkan bisa memberikan inspirasi untuk kepala desa agar mampu mengembangkan dan menghidupkan kembali BUMDesnya.

Herman Wibowo mengatakan, BUMDes harus bisa menjadi penggerak ekonomi di desa apabila pembinaan dan penanganannya dilakukan dengan benar. Setiap desa harus bisa menggali potensinya dan perencanaan, tidak asal menjual produk musiman saja namun harus bisa melihat jangka panjang dan berkelanjutan.

Dijelaskan Herman Wibowo, dalam mengembangkan BUMDes untuk awalnya harus mengedepankan kerjasama dan saling bekerja keras. Setelah berkembang dan berhasil serta menguntungkan, tentunya bisa dibarengi dengan pemberian insentif untuk pengelola atau pengurus BUMDes.

Herman Wibowo meyakini, jika semua pola ini bisa terbangun dan dilakukan BUMDes yang ada di Kabupaten Pulang Pisau bisa menjadi lebih maju dan menguntungkan untuk masyarakat desa. Harus mengutamakan pengembangan BUMDes terlebih dahulu setelah itu baru yang lainnya. (Penulis: ARIEF SUSENO/ Editor: DUDENK)