TRANS HAPAKAT – Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan, dan Pelatihan (BKPP) Kebupaten Pulang Pisau Saripudin (24/2/2022) membenarkan bahwa ada dua Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) mengundurkan diri hasil penerimaan tahun 2021 lalu, sehingga ada dua formasi dari tenaga kesehatan yang tidak terisi.
Dikatakan Saripudin, dalam rekrutmen CASN yang dibuka pada tahun sebelumnya dibuka sebanyak 136 formasi, dan dari formasi tersebut yang berhasil lulus dinyatakan sebanyak 119 orang. Dengan pengunduran diri dua orang CASN tersebut maka jumlah total CASN menjadi 117 orang.
Saripudin mengaku menyayangkan atas pengunduran diri dua CASN yang telah lulus itu, dikarenakan formasi kesehatan masih sangat di perlukan dalam menunjang pelayanan kesehatan di kecamatan. Meski tidak menjelaskan penyebab pengunduran diri dua CASN itu, namun Saripudin mengatakan bahwa pengunduran diri dua CASN tersebut adalah keputusan dan hak yang bersangkutan.
Lanjut dikatakan Saripudin, saat ini BKPP setemPat telah mengajukan usulan penetapan Nomor Induk Pegawai (NIP) dan berharap Surat Keputusan (SK) CASN terhitung masa tugas per 1 Maret 2022, sehingga pada awal bulan Maret nanti, pihaknya bisa langsung memberikan pembekalan kepada CASN terkait kepegawaian, tugas pokok dan fungsi sebagai aparatur negara.
Menurut Saripudin, rata-rata yang menjadi CASN masih belum memahami tugas pokok dan fungsi yang diamanahkan. Melalui pembekalan ini, seluruh CASN diharapkan mampu menjalankan tugas dengan baik. Pembekalan diharapkan juga dapat memberikan pemahaman baik dalam perilaku, seperti etika bertutur kata dengan atasan, maupun saat memberikan pelayanan terhadap masyarakat serta membentuk CASN sebagai pegawai pemerintah yang tangguh dan mampu beradaptasi dengan baik dan mampu menghadapi berbagai tantangan pada masa mendatang. (Penulis: HERI WIDODO/ Editor: DUDENK)