TRANS HAPAKAT – Faisal, pria kelahiran 1998 asal Kecamatan Maliku Kabupaten Pulang Pisau mengakui setelah mengikuti kompetisi Liga Dangdut Indonesia (LIDA) 2021, dirinya sudah mendapatkan kontrak syuting sinetron FTV selama dua tahun di salah satu stasiun televisi swasta. Selain kegiatan syuting FTV, dirinya juga mendapat tawaran syuting untuk aplikasi streaming.
Faisal, yang dijumpai www.transhapakat.web.id usai menghibur di kegiatan halalbihalal DPRD Kabupaten Pulang Pisau, dirinya mengaku sangat senang bisa bernyanyi di depan Bupati Pulang Pisau dan Aparatur Sipil Negara (ASN) yang hadir.
Menurut Faisal, selepas mengikuti kompetisi LIDA dan ada kontrak syuting FTV ini, tentunya selain kesibukan juga banyak menambah peningkatan dari segi finansial dan yang pasti kehidupan sangat berubah dari sebelumnya.
Dirinya tidak menampik, untuk sekarang ini sudah banyak masyarakat yang menyambut dan bisa mengenalnya. Tentunya sangat berubah dari sebelumnya, belum dikenal oleh masyarakat.
Faisal mengungkapkan, selama mengikuti kompetisi LIDA dan karantina tentunya banyak sekali yang bisa didapatkan dan menimba ilmu dari kompetisi itu. Terutama dari sikap dan suara dalam bernyanyi. Apabila sebelumnya hanya sekedar bernyanyi, namun sekarang ini dirinya sudah mengetahui bagaimana cara teknik bernyanyi dengan baik.
Faisal yang pernah membawakan lagu berjudul Gejolak Asmara dan sempat berhasil memukau para juri LIDA dan mendapat standing ovation dari para juri, dirinya mengungkapkan mengikuti kompetisi LIDA dan sudah bisa dikenal tentunya tidak lepas dari dukungan masyarakat seluruh Indonesia dan khususnya masyarakat Provinsi Kalimantan Tengah.
Dirinya berharap, semoga di Kabupaten Pulang Pisau ini, banyak tercipta anak-anak yang memiliki potensi dan prestasi di berbagai bidang. (Penulis: ARIEF SUSENO/ Editor: DUDENK)
