
TRANS HAPAKAT – Kepala Desa Gandang Kecamatan Maliku Kabupaten Pulang Pisau Kalimantan Tengah Sujarno (20/1/2025) mengatakan potensi hasil bidang holtikultura masyarakat sudah mampu memenuhi permintaan kebutuhan pasar lokal mingguan maupun harian di desa setempat.
Dijelaskan Sujarno, holtikultura yang ditanam masyarakat diantaranya cabai, tomat, terong, kacang panjang, dan pare. Tanaman ini hanya ditanam dipekarangan rumah dan dilahan yang luas mencapai kurang lebih dua hektare.
Untuk hasil tanaman seperti cabai, kata Sujarno, dari sebanyak 2.000 pohon cabai dilahan luas, setiap bulannya bisa dilakukan empat kali panen. Panen cabai dilakukan lima hari sekali dengan hasil panen mencapai 30 Kilogram.
Menurutnya, hasil tanaman holtikultura yang ditanam masyarakat memiliki nilai ekonomi tinggi karena cabai maupun sayuran-sayuran lainnya menjadi kebutuhan pokok sehari-hari untuk dikonsumsi. Omset yang dihasilkan dari tanaman holtikultura dilahan luas perbulannya bisa meraup jutaan rupiah setiap panen.
Sujarno mengakui, walaupun holtikultura bisa menghasilkan omset yang lumayan bagi masyarakat tidak lepas dari berbagai kendala saat proses tanam. Belum lama ini, wilayah desa setempat mengalami banjir rob sungai hingga lahan petani tergenang sehingga tidak sedikit tanaman yang rusak.
Sekarang ini kondisi lahan di desa setempat, tambah dia, sudah kembali normal dan proses tanam dari sebagian holtikultura masih dalam tahap perawatan. Diharapkan bisa menghasilkan panen yang melimpah sehingga mampu memenuhi kebutuhan pasar lokal kita.
Pemerintah desa setempat, menurutnya juga terus mendorong potensi pertanian bidang holtikultura. Salah satunya melalui pembentukan kelompok tani agar nantinya bisa diusulkan untuk mendapatkan bantu-bantun alat pertanian, pupuk, maupun kapur.
Menurutnya, salah satu kelompok tani yang ada juga sudah menerima bantuan alat cultivator dari Dinas Pertanian setempat. Melalui fasilitas yang sudah didapat tersebut harus bisa membantu lebih meningkatkan hasil produktifitas tanam.
Sujarno mengajak, untuk seluruh generasi muda jangan malu untuk menjadi petani muda khususnya holtikultura, untuk membangun dan majukan Desa Gandang dengan terus menggali dan memanfaatkan potensi-potensi yang ada seperti bidang holtikultura. (Penulis: SUSENO/ Editor: DUDENK)