Kebutuhan telur terus mengalami peningkatan jelang ramadhan. (FOTO TRANS HAPAKAT)

TRANS HAPAKAT – Harga telur diperkirakan naik pada pertengahan bulan Ramadhan, menjelang bulan harga telur masih tidak ada kenaikan harga. Hal tersebut dikatakan Haris (24/3/2022), salah satu pedagang keliling yang berjualan di Pasar Mingguan atau Pasar Kamis Kelurahan Pulang Pisau Kecamatan Kahayan Hilir.

Harga telur sekarang ini, terang Haris, masih dijual seharga Rp35 ribu hingga sampai Rp48 ribu per kotak atau bak berisi 30 butir, tergantung dari besar atau kecil telur.

Pedagang berusia 23 tahun ini mengatakan ketersediaan telur menjelang bulan ramadhan masih relatif aman belum mengalami lonjakan. Harga dan jumlah ketersediaan telur masih mencukupi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat setempat.

Menurut Haris, seperti kebiasaan tahun-tahun sebelumnya, kenaikan harga telur terjadi pada pertengahan bulan puasa atau ramadhan.

Namun, kata dia, kenaikannya harga itu tidak bisa dipastikan, karena kenaikan telur langsung dibeli dari agen sehingga pedagang terpaksa menyesuaikan harga beli dan harga jual. Untuk ketersediaan telur, dirinya membeli dari agen yang ada di daerah Plaihari Kalimantan Selatan.

Sekarang ini, terang Haris, permintaan para pembeli masih terus meningkat hampir setiap harinya. Selain untuk memenuhi kebutuhan dalam membuat kue dan keperluan lain, telur masih dikonsumsi masyarakat sebagai lauk pauk yang dinilai lebih murah. (Penulis: ARIEF SUSENO/ Editor: DUDENK