TRANS HAPAKAT – Muhammad Syahril (21) anak buah kapal tugboat pengangkut batu koral terjatuh dan hilang tenggelam di DAS Kahayan Desa Sakakajang Kecamatan Jabiren Raya Kabupaten Pulang Pisau, (29 /9/2020) sekitar Pukul 21.00 di pelabuhan PT Jaya Abadi Sejahtera.
Kapolres Pulang Pisau AKBP Yuniar Ariefianto melalui Kasat Pol Air AKP Hariyanto mengatakan korban memiliki identitas alamat Jalan Kijang RT.01 RW.08 Kelurahan Lubukkang Kecamatan Ujung Kota Pare Pare Provinsi Sulawesi Selatan.
Dari keterangan Jumatang nahkoda kapal tugboat dan rekan korban sesama ABK Kurniawan, terang Hariyanto, korban sebelumnya baru datang dari beli handphone selanjutnya mandi. Setelah itu korban naik ke atas tongkang untuk menemui teman ABK lainnya yang berada diatas.
Korban Muhammad Syahril diperkirakan terpeleset dan jatuh ke Sungai Kahayan. Pada saat itu, Jumatang selaku nahkoda berada di pintu anjungan sebelah kiri TB DRAGONET II. Mendengar ada sesuatu yang jatuh ke dalam sungai dan mendengar orang teriak minta tolong, dan kemudian mencari sekeliling kapal dan melihat korban mengapung minta tolong.
Jumatang mengambil pelampung lifeboat yang berada dipinggir tugboat dan langsung melemparkannya ke arah korban. Namun pelampung tidak sampai pada korban karena derasnya air sungai yang sedang surut.
Nahkoda juga berteriak kepada teman sesama ABK yang ada di dalam tongkang bahwa Muhammad Syahril atau koki tenggelam. Salah satu ABK bernama Kurniawan lari dan melompat ke sungai untuk menolong korban, bahkan sempat memegang serta memeluk korban. Derasnya arus Sungai Kahayan saat sedang surut, akhirnya korban terlepas dari pegangan, dan korban tidak terlihat lagi.
Pencarian kepada korban, terang Hariyanto, terus dilakukan oleh personel dari instansi terkait. Satuan Polisi Air Polres Pulang Pisau mengerahkan dua armada untuk membantu upaya pencaharian. (Penulis: HERI WIDODO/ Editor: DUDENK)