TRANS HAPAKAT – Penjabat Bupati Pulang Pisau Kalimantan Tengah Nunu Andriani (30/8/2024) memaknai hari jadi Praja Muda Karana (Pramuka) yang ke-63 melalui kemah budaya sebagai wujud untuk meningkatkan kembali serta memotivasi dalam memperkuat pembentukan karakter anak bangsa khususnya di kabupaten setempat yang berjiwa Pancasila.
Dijelaskan Nunu Andriani, pada kegiatan tersebut diikuti sebanyak 230 peserta didik putra putri perwakilan sekolah tingkat SMA dan SMP, dari delapan kecamatan yang ada di Kabupaten Pulang Pisau dengan peserta ini sudah berada di tingkatkan Penggalang.
Lanjut katanya, hari jadi Pramuka ke-63 ini tentunya menjadi momen penting sejalan dengan apa yang disampaikan oleh Kwartir pusat organisasi tertinggi gerakan Pramuka di Indonesia. Melalui peringatan hari Pramuka serta kegiatan kemah budaya ini untuk membangkitkan kembali jiwa Pancasila terhadap kakak-kakak dan adik-adik Pramuka.
Menurut Nunu Andriani, di era globalisasi dan kemajuan zaman pastinya kegiatan Pramuka berperan penting karena memiliki tujuan mulia yaitu untuk memperkuat karakter anak bangsa. Jangan sampai terjerumus dengan hal-hal yang tidak mempunyai nilai manfaat.
Nunu Andriani menambahkan, melalui gerakan Pramuka ini kita bisa lebih membangun dan menjaga rasa persatuan dan kesatuan dalam sebuah wadah Negara Kesatuan Republik Indonesia. Seperti pada kegiatan ini juga yang diikuti dari berbagai suku agama budaya, dan artinya sebagai simbol dalam menjunjung rasa kerukunan.
Nunu Andriani berharap, kakak-kakak dan adik-adik Pramuka yang ada di Kabupaten Pulang Pisau bisa menjadi suri tauladan dalam mengamalkan dan mencerminkan jiwa Pancasila kepada masyarakat luas. Dorongan ini untuk menjadikan para generasi penerus bangsa di kabupaten setempat agar lebih martabat di dalam kehidupannya. (Penulis: ARIEF SUSENO/ Editor: DUDENK)
