TRANS HAPAKAT – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Pulang Pisau Tony Harisinta (30/3/2022) berharap kepada seluruh mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kebangsaan tahun 2022 yang mengambil lokasi di kabupaten setempat, bisa sinergis dan memberikan kontribusi dalam pengembangan program food estate yang menjadi program strategis pemerintah pusat.
Dengan adanya KKN Kebangsaan yang diikuti perwakilan seluruh mahasiswa di universitas dan perguruan tinggi se Indonesia ini, lanjut Tony Harisinta, para mahasiswa setelah pulang dari kegiatan bisa memberikan sumbangsih yang besar untuk masyarakat setempat. Selain itu bisa mengembangkan sektor pertanian di daerahnya masing-masing.
Menurutnya, melalui kegiatan KKN kebangsaan ini juga sebagai salah satu corong pemerintah setempat dalam memberikan untuk memberikan pengetahuan kepada masyarakat luas terkait dengan program food estate, serta mengembangkan potensi-potensi yang ada didalam program tersebut.
Dirinya mengatakan, pemerintah daerah setempat juga sudah melakukan persiapan matang, selama kurang lebih dua bulan terakhir untuk mensukseskan KKN Kebangsaan ini. Segala persiapan yang dilakukan pemerintah setempat mulai pembentukan tim panitia dan lain sebagainya.
Tony Harisnta berharap, untuk ke depan program food estate ini terus berlanjut dan terus berjalan sebagaimana mestinya. Banyak dampak positif yang bisa dirasakan oleh masyarakat di Kabupaten Pulang Pisau di berbagai bidang.
Kepala Dinas Pertanian (Distan) Kabupaten Pulang Pisau Slamet Untung Riyanto memaparkan bahwa kondisi food estate masih terus berjalan. Mulai dari Desa Tahai Baru hingga Gadabung yang dilewati ada seluas 6000 hektare daerah pertanian.
Dalam perkembangannya, terang Slamet, program food estate ini tidak hanya komoditas padi. Namun yang dikembangkan adalah multi komoditas, seperti holtikultura, peternakan, perkebunan, dan perikanan. Semua ini untuk mendukung proses ketahanan pangan nasional yang telah dicanangkan oleh Presiden Republik Indonesia pada tahun 2020.
Slamet mengatakan, ada lima kecamatan yang dijadikan tempat perkembangan food estate. Yaitu, Kecamatan Pandih Batu, Maliku, Kahayan Kuala, Jabiren Raya, dan Kahayan Hilir.
Untuk kedatangan mahasiswa KKN Kebangsaan ini, dirinya mengatakan pemerintah setempat terus melakukan monitoring di tempat yang nantinya menjadi lokasi tempat tinggal mahasiswa. Ada sebanyak 30 desa dan 30 rumah yang dipersiapkan bagi para mahasiswa untuk kegiatan KKN Kebangsaan.
Dirinya juga berharap, dengan adanya KKN Kebangsaan ini bisa mempererat tali persaudaraan dan merupakan terobosan untuk tetap menjaga keutuhan NKRI.
Menurutnya mahasiswa yang mengikuti KKN Kebangsaan ini adalah mahasiswa yang berprestasi dan pintar. Diharapkan mahasiswa yang mengikuti KKN Kebangsaan ini bisa memberikan keahlian yang dimiliki, baik dari segi konsep atau rumusan yang bisa ditinggalkan dan diterapkan oleh masyarakat setempat. (Penulis: ARIEF SUSENO/ Editor: DUDENK)