Bantuan bibit ikan yang diserahkan peserta KKN UPR kepada kelompok tani di Desa Kandan Kecamatan Kota Besi. (FOTO KKN UPR KELOMPOK 50)

TRANS HAPAKAT – Ketua Kelompok 50 Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Palangka Raya (UPR) Desa Kandan Kecamatan Kota Besi Kabupaten Kotawaringin Timur Ricky (19/9/2022) mengatakan penguatan bagi kelompok tani menjadi salah satu program yang diberikan peserta KKN bagi para petani ikan dan masyarakat yang ada di desa setempat.

Dikatakan Ricky, penguatan bagi para petani ikan di Desa Kandan ini dilakukan dalam bentuk

sosialisasi kepada kelompok budidaya ikan dan masyarakat serta dilakukan juga pembagian bibit ikan kepada para petani.

Dari keterangan salah satu petani ikan bernama Johansyah, terang dia, budidaya ikan di Desa Kandan cukup digemari masyarakat. Ada yang membudidayakan ikan dalam akuarium untuk hiasan didalam rumah dan budidaya di tambak atau keramba untuk dijual. Budidaya ikan yang digemari masyarakat Desa Kandan sendiri adalah budidaya ikan air tawar.

Menurut mahasiswa UPR Jurusan Akutansi asal Kecamatan Maliku Kabupaten Pulang Pisau ini, budidaya tambak dan keramba di Desa Kandan cukup banyak digemari oleh masyarakat sebagai salah satu usaha untuk menghasilkan uang dan meningkatkan ekonomi keluarga. Kendala terbesar yang menghambat masyarakat untuk terus berusaha mengembangkan usahanya adalah niat dan usaha.

Kendala yang dihadapi para petani ikan ini, papar Ricky, tentunya yang membuat peserta KKN di Desa Kandan berusaha membantu dengan memberikan sosialisasi di Aula Kantor Desa Kandan. Materi yang dibawakan dalam sosialisasi antara lain pengertian budidaya ikan di tambak dan keramba, kelebihan dan kekurangan pada budidaya ikan tambak dan keramba, nutrisi alami dan buatan, serta alternatif pakan untuk meringankan para petani ikan.

Kepala Desa Kandan Kecamatan Kota Besi Kabupaten Kotawaringin Timur Agus Prawito memberikan apresiasi kepada para peserta KKN untuk memperkuat keberadaan petani ikan dan mendorong menggali potensi yang ada di desa setempat.

Dikatakan Agus Prawito, kegiatan sosialisasi dan pembagian bibit ikan sebagai penguatan kepada kelompok tani serta masyarakat di Desa Kandan dinilainya sangat bagus.

Dirinya melihat, mahasiswa-mahasiswi KKN menyadari potensi besar perikanan di Desa Kandan dan berharap masyarakat dan petani ikan di desa setempat dapat terdorong dan termotivasi kembali untuk memfungsikan tambak dan keramba yang tidak beroperasi.

Ketua Kelompok budidaya ikan Sangkuriang atau POKDAKAN Sangkuring bernama Darsimin juga memberikan tanggapan akan potensi Desa Kandan. Desa setempat memiliki banyak potensi yang sangat besar, salah satu potensinya ada pada bidang perikanan dan dirinya berharap ke depan Desa Kandan dapat menjadi sebuah desa penghasil ikan. (Penulis/Editor: DUDENK)