Video conference Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bersama pemerintah Kabupaten Pulang Pisau yang diwakili Inspektorat, Diskominfostandi bersama perwakilan media massa. (FOTO GUGUS TUGAS PENANGANAN COVID-19 KABUPATEN PULANG PISAU)

TRANS HAPAKAT – Video Conference (Vidcon) dilaksanakan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bersama dengan Inspektorat, Dinas Kominfo, Kabag Humas serta perwakilan media massa se Kalimantan Tengah berjalan dengan lancar, Jumat (15/05/2020). Kabupaten Pulang Pisau diwakili Kepala Inspektorat  inspektur Sapri Junjung, Kepala Diskominfostandi Moh Insyafi serta perwakilan media massa Dedy Sanjaya dan Asprianta

Dalam video conference dengan narasumber utama Asep Rahmat Suwandha selaku Kordinator Wilayah II KPK dan Ipi Maryati Kuding selaku Humas KPK salah satunya mengajak kepada para awak media agar ikut mendukung penanganan COVID-19 melalui sajian pemberitaan yang berimbang, dilengkapi data yang tepat. Untuk itu diperlukan sinergitas yang baik antara Tim Gugus Tugas, pemerintahan daerah serta media massa. Asep Rahmat Suwandha juga berpesan agar dana yang digunakan sesuai dengan rencana kebutuhan kegiatan untuk penanganan COVID-19 dilakukan dengan baik, benar dan transparan.

Kepala Inspektorat Kabupaten Pulang Pisau Inspektur Sapri Junjung mengatakan bahwa video conference ini merupakan kelanjutan dari kegiatan rapat koordinasi program pemberantasan korupsi bersama pimpinan KPK dan para kepala daerah pada tanggal 5 Mei lalu, serta kegiatan rapat koordinasi program percepatan penanganan COVID-19 pada tanggal 13 Mei lalu.

Menurut Sapri Junjung, tujuan dari video conferenve itu sendiri untuk mengingatkan bahwa peran media massa sangat diperlukan dalam publikasi penanganan COVID-19 di wilayah Kalimantan Tengah, khususnya daerah Kabupaten Pulang Pisau.

Dalam tanya jawab, salah satu perwakilan media massa setempat sempat melaporkan adanya oknum tertentu yang mengatasnamakan KPK dengan memanfaatkan nama dan atribut seperti KPK mencoba mencari keuntungan di tengah wabah COVID-19, hal tersebut langsung di respon oleh Humas KPK Ipi Maryati Kuding .

Dikatakan Ipi Maryati Kuding, memang pihaknya telah mengetahui jika ada lembaga yang mencatut nama mirip KPK dan mencoba mencari keuntungan dengan menawarkan sesuatu pada tim Gugus Tugas di daerah. Pihaknya menegaskan bahwa, KPK tidak punya perwakilan di daerah dan jika menemukan hal serupa silahkan segera dilaporkan saja. (ANATASYA LEONY/ DENK)