Kepala Desa Kantan Dalam Kecamatan Pandih Batu Minar menyerahkan bantuan susu kepada balita dalam upaya pencegahan bagi balita beresiko stunting. (FOTO PEMDES KANTAN DALAM)

TRANS HAPAKAT – Kepala Desa (Kades) Kantan Dalam Kecamatan Pandih Batu Kabupaten Pulang Pisau Kalimantan Tengah Minar (7/12/2023) mengatakan penyaluran susu dan vitamin yang dilakukan pemerintah setempat menjadi program lanjutan untuk percepatan pencegahan stunting.

Minar menjelaskan, ada sebanyak 103 kotak susu serta vitamin yang diberikan untuk balita, baduta, ibu menyusui, dan ibu hamil (Bumil). Ada manfaat dengan mengkonsumsi susu karena dapat meningkatkan kembali kualitas kesehatan, dan masa pertumbuhan mereka apalagi susu kaya akan protein, kalium, dan kalsium.

Menurut Minar, kasus stunting sudah semestinya harus dikendalikan sejak dini. Stunting berpotensi bisa memperlambat perkembangan tubuh maupun otak khususnya pada anak-anak. Pemberian asupan tambahan ini tentunya salah satu cara yang tepat agar mereka tidak sampai mengalami gizi kronis.

Minar menegaskan, mengkonsumsi susu pastinya sangat berguna untuk mendukung pertumbuhan dan meningkatkan kesehatan pada tubuh. Selain itu juga dengan susu yang memiliki nilai protein dan gizi bisa meningkatkan energi dan kekebalan tubuh.

Dari manfaat itulah, tambah Minar, pemerintah desa setempat terdorong untuk melaksanakan program pemberian susu suntuk balita, baduta, ibu menyusui, dan Bumil sebagai upaya untuk terhindar dari stunting akibat rendah gizi.

Sebagaimana diketahui, kata Minar, bahwa saat ini pemerintah pusat hingga tingkat kabupaten tengah gencar melaksanakan program pencegahan dan penurunan angka dan anak beresiko stunting. Melalui program bantuan penyaluran susu ini juga diharapkan mampu menekan lonjakan kasus stunting yang ada di desa setempat.

Minar berharap, warga desa setempat khususnya bagi ibu habil mulai sadar dan rutin untuk mengkonsumsi susu setiap hari sehingga nantinya anak-anak akan tumbuh menjadi sumber daya manusia (SDM) yang sehat dan kuat. (Penulis: ARIEF SUSENO/ Editor: DUDENK)