TRANS HAPAKAT – Kepala Desa (Kades) Sebangau Jaya, Kecamatan Sebangau Kuala, Kabupaten Pulang Pisau, Kalimantan Tengah Eko Rimbat (5/12/2023) mengungkapkan penyaluran pemberian makanan tambahan (PMT) ditargetkan mencapai sasaran untuk ibu menyusui, balita, dan baduta di desa setempat.
Dikatakan Eko Rimbat, kegiatan PMT yang telah terprogram ini merupakan aksi yang pertama dalam upaya penanganan dan pencegahan stunting yang ada di desa setempat. Menurutnya dari kasus stunting yang ada di Desa Sebangau Jaya berdasarkan data dari tim kesehatan Puskesmas pada Oktober 2023 lalu, tercatat ada sebanyak dua anak beresiko stunting.
Eko Rimbat menjelaskan, agar kasus beresiko stunting ini tidak semakin meningkat menjadi stunting, maka diperlukan berbagai upaya program yang difokuskan bisa memutus kasus stunting tersebut. Penanganan pertama yang dilakukan untuk anak beresiko stunting ini dilakukan dengan memberikan pola menu makanana dengan gizi berimbang seperti nasi, sop ceker wortel buncis, hati ayam goreng, tahu bacem, dan beberapa jenis buah-buahan.
Sebagai penyeimbang, tambah Eko Rimbat, untuk ibu menyusui diberikan susu sebagai penambah tenaga dan vitamin tambah darah. Balita dan baduta juga diberikan susu dan vitamin penambah nafsu makan.
Menurut Eko Rimbat, PMT yang disalurkan tersebut diharapkan bisa memperlihatkan sebuah perubahan ke arah yang lebih baik. Diantaranya meningkatkan kesehatan pada ibu menyusui, balita, dan baduta sehingga tidak lagi mudah beresiko stunting.
Eko Rimbat mengungkapkan, untuk untuk program selanjutnya dalam penanganan dan pencegahan stunting, pemerintah desa setempat juga memaksimalkan peran Posyandu yang dilaksanakan pada 11 Desember 2023 mendatang. (Penulis: ARIEF SUSENO/ Editor: DUDENK)