TRANS HAPAKAT – Bupati Pulang Pisau Pudjirustaty Narang (8/7/2022) mengungkapkan, pada Hari Raya Idul Adha atau Idul Kurban 1443 Hijiriyah, pemerintah setempat menyalurkan hewan kurban sebanyak 20 ekor hewan kurban.
Pudjirustaty menjelaskan, penyaluran hewan yang untuk dikurbankan ini dilakukan bekerjasama Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) Pulang Pisau. Pada tahun ini, kabupaten setempat juga mendapatkan bantuan hewn kurban dari Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah sebanyak 36 ekor sehingga total yang disalurkan sebanyak 56 ekor. Selanjutnya bantuan hewan kurban disalurkan ke setiap daerah masing-masing kecamatan.
Pada perayaan Hari Raya Idul Adha di tahun ini, menurut Pudjirustaty, penyembelihan hewan kurban bisa dimaknai sebagai sarana untuk terus menjalin kebersamaan, menumbuhkan jiwa sosial dan sifat kemanusiaan kepedulian kepada sesama sehingga momentum seperti ini harus perlu dijaga.
Lanjut terang Pudjirustaty, ada hal terpenting yang harus di ketahui oleh seluruh masyarakat di kabupaten setempat. Maraknya wabah penyebaran Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) yang menular pada hewan kurban seperti sapi dan kambing membuat masyarakat harus tetap meningkatkan kewaspadaan.
Pencegahan PMK sangat penting, untuk kelancaran kegiatan keagamaan ini. Panitia pelaksana penyembelihan hewan kurban ada hal yang harus diperhatikan seperti tetap menjaga kebersihan sesuai dengan apa telah ditetapkan di Surat Edaran (SE).
Pudjirustaty mengatakan, pada perayaan Hari Raya Idul Adha atau Idul Kurban 1443 Hijiriyah, selain wabah PMK pada hewan ternak masyarakat harus tetap waspada terhadap virus COVID-19 dan terapkan kembali Protokol Kesehatan (Prokes). Baik dalam menjalankan shalat Ied hingga proses penyembelihan hewan kurban.
Pudjirustaty berharap, pada Hari Raya Idul Adha ini, semoga tidak ada satu halangan apapun sehingga seluruh masyarakat Kabupaten Pulang Pisau tetap diberikan kesehatan dan terhindar dari virus COVID-19 yang berbahaya. (Penulis: ARIEF SUSENO/ Editor: DUDENK)
