TRANS HAPAKAT – Penjabat Bupati Pulang Pisau, Kalimantan Tengah, Nunu Andriani (6/3/2024) menyampaikan rasa syukur dan apresiasi kepada Menteri Kesahatan Republik Indonesia Budi Gunawan Sadikin bahwa Kabupaten Pulang Pisau dinyatakan bebas dari Frambusia.
Dikatakan Nunu Andriani penyerahan sertifikat ini, bahwa Kabupaten Pulang Pisau dinilai sebagai salah satu kabupaten dan 99 kabupaten dan kota yang berhasil menekan jumlah penyakit Frambusia secara baik dan permanen sehingga tidak menjadi permasalahan kesehatan bagi masyarakat.
Dirinya menjelaskan Frambusia merupakan suatu infeksi jangka penjang (kronis) yang sering menyerang atau mengenai kulit, tulang, dan sendi.
Diberikanya sertifikat bebas penyakit frambusia oleh Menteri Kesehatan, merupakan bentuk apresiasi bagi daerah-daerah, salah satunya adalah kabupaten setempat tentu sebagai motivasi dalam upaya pencegahan terhadap penyakit tersebut.
Usai menerima sertifikat bebas frambusia Nunu Andriani menyampaikan terimakasih kepada OPD terkait yang mendukung pemerintah daerah dalam upaya mengatasi penyakit Frambusia di Kabupaten Pulang Pisau. Penyakit menular ini harus kita cegah bersama.
Upaya mempertahankan status maupun predikat bebas Frambusia butuh komitmen yang kuat, tentu harus ada kolaborasi dan senergitas lintas sektor, baik pemerintah daerah, TNI – Polri serta masyarakat harus berperan secara aktif melakukan sosialisasi pencegahan penyakit tersebut.
Dalam mencapai target dan mempertahankan bebas penyakit Frambusia, seluruh masyarakat dan perangkat daerah harus bekerjasama, berkolaborasi mempertahankan dan berkomitmen bahwa tidak ada kasus Frambusia di kabupaten setempat.
Pemerintah kecamatan hingga tingkat desa, harus saling koordinasi, dan tanggap kondisi kesehatan di masyarakat, segera laporkan ke unit pelayanan kesehatan terdekat, dengan begitu berbagai macam penyakit bisa ditindaklanjuti dengan baik.
Penyerahan sertifikat bebas penyakit frambusia dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Republik Indonesia dilaksanakan dalam acara Hari NTD (Neglected Tropical Diseases) sedunia yang digelar di Hotel Sahid Jaya Jakarta. Turut mendampingi diantaranya Kepala Dinas Kesehatan dr Pande Putu Gina, Dirut BLUD RSUD Pulang Pisau dr Muliyanto Budihardjo, Asisten II Setda Deni Widanarni. (Penulis: HERI WIDODO/ Editor: DUDENK)