TRANS HAPAKAT – Direktur Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kabupaten Pulang Pisau Sis Hernawa (17/2/2022) memberikan apresiasi kepada Bupati Pudjirustaty Narang yang dengan cepat mensikapi berbagai hal permasalahan yang dihadapi PDAM melalui tim gabungan sebagai upaya percepatan, khususnya percepatan penanganan dan peningkatan pelayanan air bersih terhadap pelanggan.
Dikatakan Sis Hernawa, pembangunan Water Treatment Plant (WTP) atau instalasi pengolahan air (IPA) merupakan sarana yang berfungsi untuk mengolah dari air baku menjadi air bersih yang berkualitas sesuai standar mutu dan siap untuk di konsumsi. Pembangunan WTP ini menjadi hal yang penting dalam peningkatan pelayanan air bersih.
Sis Hernawa menjelaskan PDAM, sebagai perusahaan daerah bergerak pelayanan publik dalam penyediaan dan peningkatan pelayanan air bersih menjadi tantangan yang wajib di penuhi, seiring dengan pertambahan penduduk khususnya di wilayah perkotaan. Pembangunan dan peningkatan WTP ini mendorong peningkatan produksi air bersih, ketersedian air bersih, serta jangkauan pelanggan.
Lanjut dikatakan Sis Hernawa, pembangunan WTP baru menjadi hal yang sangat urgent, mengingat WTP yang ada saat ini usianya sudah tua, sehingga perlu adanya revitalisasi. WTP pertama di bangun pada tahun 1982, kedua tahun 1988 ketiga tahun 2004 dan yang terakhir pada tahun 2008, sehingga dalam segi opaerasionalnya tidak bisa maksimal.
Sementara untuk pemenuhan kebutuhan air bersih sejalan pertumbuhan penduduk di wilayah perkotaan masih minus sebesar 13,5 liter perdetik dengan exiting pelanggan yang meliputi wilayah Kelurahan Pulang Pisau, Mantaren, dan Kelurahan Bereng.
Menurut Sis Hernawa, dengan adanya tim gabungan percepatan pengembangan air bersih dan konekvitasnya terhadap sistim irigasi tambak dan normalisasi pertanian, khusus untuk PDAM sendiri sangat terbantu. Jika selama ini PDAM dihadapkan dengan persoalan-persoalan terhadap pengolahan air bersih. Dengan terbantuknya tim gabungan ini persoalan yang dihadapi segera bisa diatasi bersama.
Di singgung soal tunggakan pembayaran tagihan pelanggan, Sis Hernawa membeberkan, melalui pola pendekatan yang humanis terhadap pelanggan, menuai hasil yang baik. Saat ini soal tunggakan pembayaran menurun sekitar 60 persen, tidak lagi seperti tahun sebelumnya, artinya kesadaran pelanggan sekarang untuk membayar tagihan PDAM sekarang cukup tinggi. (Penulis: HERI WIDODO/ Editor: DUDENK)