TRANS HAPAKAT – Penjabat Bupati Pulang Pisau Kalimantan Tengah Nunu Andriani (22/5/2024) mengingatkan agar keberadaan Badan Usaha Milik Desa (BUMdes) yang ada di setiap desa-desa harus kembali dikelola secara maksimal untuk mendorong kemajuan desa yang lebih mandiri.
Nunu Andriani menjelaskan, keberadaan BUMDes tentunya memiliki peranan penting dalam membantu meningkatkan perekonomian dan pendapatan di desa. Motivasi ini setelah sebelumnya melakukan kaji banding di tiga desa di Provinsi DIY dan Jawa Tengah yang telah berhasil dan sukses dalam mengelola usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) dan BUMDes.
Hasil dari kaji banding itulah, lanjut Nunu Andriani, apa yang telah didapat untuk kita bisa dijadikan referensi serta inovasi dalam menjalankan dan mengembangkan kembali BUMDes yang ada di Kabupaten Pulang. Artinya untuk BUMDes yang belum berhasil saat ini harus kembali untuk digerakkan secara maksimal.
Nunu Andriani mengakui bahwa BUMDes yang ada di kabupaten setempat masih terkendala soal pengelolaan yang belum mampu memberikan insentif untuk bagi para pengelolanya. Harus ada upaya dari setiap pemerintah desa dalam membijakinya agar orang yang bekerja mengelola BUMDes karena sejauh ini tidak adanya anggaran yang memang diperuntukan dalam pemberian insentif.
Nunu Andriani mengajak seluruh pemerintah desa harus bisa kembali menjalankan BUMDes karena memang BUMdes itu penyertaan modal dari desa dan dalam pengelolannya harus benar-benar ikhlas dalam bekerja. BUMDes juga harus ada dukungan dari seluruh eleman masyarakat untuk bersama-sama memajukan salah satu unit usaha di desa ini.
Nunu Andriani berharap, BUMdes yang ada di Kabupaten Pulang Pisau bisa berjalan dan berhasil seperti desa-desa di luar daerah. Harus ada semangat dan sabar dalam mengelola BUMDes agar terus berjalan karena menjadi salah satu ruang untuk pemutaran perekonomian masyarakat desa. (Penulis: ARIEF SUSENO/ Editor: DUDENK)