TRANS HAPAKAT – Perwakilan peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kebangsaan ke X di Kalimantan Tengah Tahun 2022 Almuhaimin Kembara Elmarbuni (8/8/2022) mengatakan ada dua program pengelolaan Sumber Daya Alam (SDA) dan potensi sosial kearifan lokal menjadi program pokok mahasiswa-mahasiswi peserta KKN Kebangsaan yang di impementasikan di Desa Karya Bersama Kecamatan Pandih Batu Kabupaten Pulang Pisau.
Dikatakan Almuhaimin, pemanfaatan dan pengelolaan potensi SDA di suatu desa memerlukan kerja keras semua pihak untuk bisa terlibat didalamnya. Salah satunya adalah pemberdayaan masyarakat dengan menggali potensi yang ada untuk bisa dikembangkan dan memberi dampak positif bagi peningkatan perekonomian di desa.
Diungkapkan mahsiswa Fakultas Ilmu Sosial Politik jurusan Ilmu Komunikasi Universitas Riau ini, pengelolaan sumber daya alam yang dilaksanakan di desa setempat, salah satunya adalah pemanfaatan buah kelapa untuk diolah menjadi agar-agar dan serundeng, sedangkan untuk ikan gabus atau ikan haruan diolah menjadi abon.
Lanjut dikatakan Almuhaimin, Desa Karya Bersama dengan melimpahnya komoditas kelapa dalam paling besar, membuat peserta KKN Kebangsaan mencoba melakukan inovasi dan edukasi kepada masyarakat desa setempat. Biasanya masyarakat setempat memiliki kebiasaan hanya mengkonsumsi kelapa muda untuk dimakan dan diminum airnya saja, serta dibuat santan untuk inti kue atau dijual bijian utuh ke pasar.
Pembuatan agar-agar dan serundeng dari bahan kelapa ini, ungkapnya sangat mudah dan mempunyai nilai komsumsi yang dibilang cukup tinggi. Tidak hanya kelapa, ikan gabus atau haruan dan ikan baung banyak ditemui di desa ini dan menjadi potensi sumbar daya alam yang bisa dikembangkan.
Pembuatan abon ikan gabus dan ikan baung jika dikelola dengan baik dan benar serta didukung promosi dan kemasan yang menarik, dipastikan memiliki daya jual sekaligus bisa meningkatkan perekomomian bagi warga masyarakat desa setempat.
Ketua PKK Desa Karya Bersama Kecamatan Pandih Batu Kabupaten Pulang Pisau Nurkhotimah memberikan apresiasi kepada mahsiswa-mahasiswi peserta KKN Kebangsaan yang sangat membantu khususnya bagi ibu-ibu dan masyarakat di desa setempat.
Dikatakan Nurkhotimah, kehadiran peserta KKN Kebangsaan di Desa Karya Bersama memberikan manfaat dan wawasan baru bagi masyarakat terkait dengan mengolah sumber daya alam kelapa dalam dan ikan menjadi aneka ragam makanan yang selama ini masyarakat desa setempat belum pernah mengetahui tentang cara mengolah menjadi berbagai bentuk produk makanan.
Kehadiran mahasiswa – mahasiswi peserta KKN Kebangsaan, terang Nurkhotimah, telah memberikan banyak ilmu dengan memberikan edukasi dan pemahaman tentang teknologi infomatika kepada generasi muda dan masyarakat desa setempat. Pembuatan website Desa Karya Bersama juga bertujuan untuk mempermudah desa dalam mempromosikan potensi yang dimiliki desa. (Penulis: HERI WIDODO/ Editor: DUDENK)