
TRANS HAPAKAT – Kapolres Pulang Pisau, Polda Kalimantan Tengah AKBP Mada Ramadita (25/9/2024) mengungkapkan tahapan pelaksanaan Pilkada serentak 2024 menjadi perhatian dan kesiapsiagaan Polri dengan telah memetakan potensi kerawanan di beberapa kecamatan di Kabupaten Pulang Pisau.
Mada Ramadita mengatakan bahwa Polres setempat sudah melakukan beberapa scenario untuk mencegah terjadi sesuatu hal yang tidak diinginkan di masyarakat menjelang pelaksanaan Pilkada pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Pulang Pisau.
Dikatakanya, Polres setempat jauh-jauh hari dari pelaksanaan tahapan pelaksanaan Pilkada telah memetakan daerah yang berpotensi menimbulkan kerawanan. Kerawanan tersebut adalah kerawanan secara Kamtibmas maupun kerawanan geografis. Artinya secara geografis wilayah kabupaten setempat masih sulitnya akses menuju suatu desa.
Mada Ramadita menjelaskan ini yang menjadi perhatian pihak kepolisian, mengingat banyak akses jalur sungai dan laut menuju wilayah pesisir. Sementara potensi kerawanan Kamtibmas hingga saat ini masih kondusif dan boleh dikatakan aman. Namun, polisi tetap memberikan perhatian terhadap wilayah yang dimungkinkan bisa terjadi sesuatu hal.
Terkait personel yang di turunkan, terang dia, Polres setempat selama pelaksanaan tahapan Pilkada telah mengerahkan personil sebanyak 239 atau dua pertiga kekuatan yang ada. Ini menunjukan bukti keseriusan dalam menjaga keamanan dan ketertiban serta memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat menjelang pelaksanaan Pilkada bulan pada November mendatang.
Dirinya menghimbau kepada seluruh elemen masyarakat jangan mudah terprovokasi isu SARA dan HOAX. Ciptakan kondisi lingkungan masyarakat yang sejuk, aman, dan damai. Polisi pasti akan tindak tegas pelaku SARA dan penyebar HOAX atau berita bohong. (Penulis: HERI WIDODO/ Editor: DUDENK)