Kepala Dinas Kesehatan dr Muliyanto Budihardjo dan Kapolres Pulang Pisau AKBP Kurniawan Hartono. (FOTO TRANS HAPAKAT)

TRANS HAPAKAT  – Kapolres Pulang Pisau AKBP Kurniawan Hartono (6/7/2021) mengatakan personel TNI/ Polri dan pemerintah setempat melalui Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 melaksanakan serbuan vaksin dengan target sebanyak 500 orang kepada masyarakat yang menjadi  sasaran vaksinasi.

Dikatakan Kurniawan langkah tersebut merupakan implementasi sinergitas antara pemerintah kabupaten bersama TNI/Polri untuk mempercepat program vaksinasi sehingga masyarakat mendapatkan kekebalan imunitas  atau herd immunity yang mampu meminimalisir penyebaran COVID-19 di masyarakat.

Kurniawan menjelaskan penyaluran vaksin yang memiliki kewenangan penuh adalah pemerintah setempat dan sebagai eksekutornya adalah Dinas Kesehatan bekerjasama dengan TNI/Polri sebagai instusi pemerintahan yang memiliki peran yang strategis. Polres setempat selalu mendorong pelaksanaan vaksinasi kepada masyarakat melalui program vaksinasi massal.

Lanjut dikatakan Kurniawan, bahwa  peran TNI/ Polri yang utama adalah melakukan edukasi dan sosialisasi bersama tokoh masyarakat, tokoh agama, hingga pemerintah desa dengan tujuan agar masyarakat mau untuk di vaksinasi. Selain itu memberikan edukasi agar masyarakat punya kesadaran penuh untuk mentaati dan melaksanakan protokol kesehatan dengan baik dan patut disyukuri masyarakat setempat bahwa tingkat pelanggaran mengenai protokol kesehat relatif kecil.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pulang Pisau dr Muliyanto Budihardjo mengatakan dengan adanya senergitas bersama TNI/Polri dalam pelaksanaan vaksinasi, jumlah sasaran terus mengalami peningkatan termasuk antusiasme masyarakat untuk divaksinasi cukup tinggi.

Dikatakan Muliyanto, senergitas antar lembaga pemerintah dalam pelaksanaan vaksinasi di Kabupaten Pulang Pisau sangat berhasil. Terbukti, capaian vaksinasi sudah mencapai angka 80 persen, sementara stok vaksin dosis pertama sudah habis yang tersisa saat ini adalah stok vaksin untuk dosis kedua.

Muliyanto menjelaskan dengan habisnya ketersediaan stok vaksinasi ini, dirinya terus berupaya melakukan koordinasi dengan Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah agar Kabupaten Pulang Pisau bisa cepat mendapatkan pasokan vaksin tersebut.  Dari hasil koordinasi dimungkinkan dalam waktu dekat kabupaten setempat mendapatkan pasokan vaksinasi sebanyak 2.000 dosis, sehingga pelaksanaan vaksinasi akan berjalan dengan baik dan lancar.

Lanjut dikatakan Muliyanto berharap jangan sampai terjadi lonjakan pasien positif terkonfirmasi  COVID-19 seperti yang terjadi saat ini di Pulau Jawa dan Bali. Namun untuk mengantisipasi apabila ada lonjakan, pihaknya sudah mempersiapkan dini dengan menambah 20 kamar serta sarana pendukungnya di Christiany Center.

Terkait dengan tabung oksigen, papar Muliyanto, pihak RSUD Pulang Pisau sudah mengantisipasi kenungkinan kelangkaan gas oksigen ini, yakni dengan melakukan evaluasi setiap enam jam terkait ketersediaan oksigen.  RSUD setempat telah membuat komitmen kerjasama dengan distributor PT Samator di Banjarmasin dan Palangka Raya.  Ada sebanyak 60 tabung gas yang dimiliki RSUD setempat, dan dipastikan aman untuk ketersediaan oksigen. (Penulis: HERI WIDODO/ Editor: DUDENK)