
TRANS HAPAKAT – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Pulang Pisau Tony Harisinta (13/10/2021) memastikan tidak ada kepala dinas yang non job imbas dari penggabungan beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Dikatakan Tony Harisinta proses perampingan pada tiga dinas setidaknya upaya untuk memangkas atau menyederhanakan sistem birokrasi, sehingga tata kelola pemerintah menjadi efisien serta memastikan posisi kepala dinas bersama perangkat didalamnya aman dan tidak mengalami non jabatan.
Tony Harisinta mengatakan, pemerintah daerah bersama DPRD setempat telah melakukan perumusan terkait perampingan tersebut, sehingga OPD mengalami penggabunga tidak perlu kuatir.
Lanjut dikatakan Tony Harisnta, ada sebanyak 13 posisi jabatan eselon II yang nanti mengalami kekosongan dengan adanya pejabat yang memasuki purna tugas. Dengan pengabungan ke dinas lain, artinya masih ada 10 kepala dinas yang kosong, sehingga dari 10 OPD yang mengalami kekosongan itu pejabatnya bisa dilakukan pengisian. Untuk mengisi kekurangan tersebut, nanti pemerintah daerah akan lakukan seleksi atau lelang jabatan guna mengisi posisi jabatan kepala dinas yang masih kosong.
Menurut Tony Harisinta, saat ini adalah momentum yang baik untuk melakukan perampingan. Terlebih, pada 2022 akan dilakukan penyederhanaan birokrasi yang harus dilaksanakan seluruh pemerintah daerah dan selama ini OPD di pemerintah setempat dinilai gemuk dan pada dinas banyak posisi yang mengalami kekosongan.
Tony Harisinta mengatakan dengan adanya penyederhanaan birokrasi ini, nanti jabatan eselon IV akan menjadi pegawai fungsional. Namun dirinya tidak menampik, dengan penyederhanaan birokrasi itu menyebabkan banyak jabatan eselon IV yang hilang. Terkait soal pendapatan seperti seperti tunjangan sebelumnya yang didapat pegawai, dirinya tidak hilang. Pendapatan pejabat eselon III dan IV yang sudah didapat sebelumnya tetap sama. (Penulis: HERI WIDODO/ Editor: DUDENK)