Nisa adalah seorang penyiar di radio, dirinya sangat suka dengan pekerjaannya yang punya hobi ngocol di depan  microfon.

Pengalaman bertemu mahluk astral tidak pernah dilupakan, bahkan oleh para penyiar senior di radio ini. Dulunya, radio tempat dirinya bertugas adalah milik pemerintah daerah yang sekarang menjadi Lembaga Penyiaran Publik Lokal (LPPL) Radio Handep Hapakat Ferkuensi Modulasi (H2FM) yang terletak di Jalan Darung Bawan KM.13 Kecamatan Kahayan Hilir. Memang bangunan pemancar radio ini tidak terlalu besar.

Tidak seperti sekarang, kawasan ini dulunya minim penerangan dan banyak semak belukar. Terlebih, sebelum berdiri bangunan radio, daerah ini terdapat lokasi bioskop bernama Lempayung yang tidak berdiri lama. Konon, daerah ini disebut-sebut daerah yang masih angker dan keberadan bioskop tersebut tidak beroperasional lama.

Kejadian bertemu makhluk astral ini dialami Nisa sekitar Tahun 2012 silam. Karena hobi ngocol dan siaran, Nisa juga mendapat jatah siaran pada malam hari. Nisa pada saat itu memasuki tiga bulan bekerja sebagai penyiar di radio itu. Salah satu acara yang diasuh adalah rileks music yang dimulai mulai Pukul 19.00 hingga 21.00 malam dan merupakan acara yang diminati oleh berbagai kalangan di kabupaten ini. Dirinya pun menjalani jam siarannya seperti biasa.

Dengan wajah yang sedikit takut, dirinya menceritakan kembali pengalaman yang tidak bisa dilupakan oleh dirinya itu. Pada saat itu, Nisa tidak siaran sendiri, Ia ditemani oleh dua orang penyiar lainnya. Seperti biasa tepat Pukul 19.00 sesi pergantian  penyiar, dirinya langsung masuk ruang siaran dan menutup pintu.

Hari mulai beranjak malam, dingin semakin menyelimuti dan sepi semakin mencekam. Semua crew di radio yang sudah selesai siaran, mulai beranjak untuk pulang. Situasi ini membuat Nisa sedikit merasa tidak nyaman. Selain dilokasi radio ditumbuhi semak belukar, dan hanya menyisakan bunyi binatang malam. Manusia normal tentu tidak akan betah berlama-lama sendirian apabila melihat keadaan di luar yang sepi dan membuat bulu kuduk merinding.

Sesampainya Nisa di meja siaran, aktivitas Nisa langsung membuka acara yang diasuhnya dan mulai menyapa para pendengar radio. Belum sempat habis Nisa berbicara di depan microfon sesuatu yang tidak masuk akal dialaminya.

Waaaaa……….Tiba-tiba saja langsung muncul sesosok bayangan putih dari arah depannya. Sosok bayangan putih ini masuk ke dalam ruang siaran dan mulai menampakan dirinya …….

Tersentak dirinya ingat bahwa dengan mudahnya sosok bayangan putih ini masuk menumbus ke dalam ruang siaran ini, tentu bukan manusia biasa seperti sebuah judul lagu…… jangan-jangan……

Nisa hanya bisa terpaku dan pasrah menatap apa yang ada di depannya itu. Manusiakah….. atau perwujudan dari mahluk halus atau……. setan.

Ahhhhhh…… kejadian itu tidak bisa dilupakan olehnya.

Setelah bayangan itu menyeruak masuk menembus kaca, Ia terperanjat kaget dan berteriak sekuat tenaga minta tolong. Toloooooooooong……. Suasana semakin mencekam karena sosok bayangan itu berangsur-angsur dan perlahan berubah wujud selayaknya seorang manusia. Masih diingatnya sosok tersebut menggunakan baju abu-abu.

Kendati mengalami ketakutan yang luar biasa hebat, dirinya masih beruntung. Wajah dari sosok sosok putih keabu-abuan itu tidak tepat menghadap dirinya, dan hanya menampakan diri bagian belakang saja.

“Betapa kagetnya saya setelah melihat sosok wujud seorang perempuan berdiri di depan pintu masuk,” kenang Nisa mengingat kejadian itu.

Namun anehnya kata Nisa, sosok seorang perempuan tersebut tidak mau menampakan wajahnya, karena sosok perempuan hanya berdiri dengan membelakangi.  Nisa menguraikan ciri-ciri sosok perempuan yang membuat bulu kuduk merinding, badan serasa lunglai dan jantungnya terasa mau copot itu, tampak jelas dengan rambut sebahu yang terurai.

Yang lebih menyeramkan lagi, diceritakannya bahwa sosok perempuan yang berdiri di depannya itu tidak terlihat kakinya menginjak ke lantai. Sontak kembali Nisa berteriak sekuatnya meminta tolong kepada kedua temannya. Kedua temannya saat dirinya siaran, berada di ruang depan dengan santai menyaksikan acara di televisi.

Teriakan keras Nisa membuat kedua temannya itu kaget dan langsung mencoba membuka pintu siaran untuk mengetahui apa yang membuat Nisa ketakutan dan berteriak minta tolong.

Kejadian aneh kembali terjadi. Ketika temannya ingin membuka pintu ruang siar itu…….. pintu tidak mau dibuka. Seolah-olah pintu itu terkunci.  Padahal, seingat Nisa pintu ruang siar tidak pernah di kunci.

Suasana mencekam bercampur takut terus menghampiri Nisa. Akhirnya…. pintu ruang siar berhasil didobrak oleh kedua temannya. Kerasnya suara dobrakan pintu, sosok mahkluk halus yang berada didepannya tiba-tiba menghilang. Namun sebelum menghilang sosok yang diyakini sosok seorang perempuan dengan rambut sebahu ini perlahan semakin mendekati dirinya dan dalam sekejap langsung menghilang.

Nisa mengingat kembali, saat dirinya berteriak untuk meminta pertolongan kedua temannya itu, mixer audio sistem suara yang biasa digunakan siaran, lupa ditutup. Percaya atau tidak, banyak pendengar radio saat itu yang bisa merasakan langsung ketakutan yang dialami Nisa. Bahkan, ada yang mendengar suara tertawa menyeramkan terdengar dari ruang siar itu. Kejadian bertemu dengan mahluk halus ini, tidak akan pernah dilupakan oleh Nisa.

Sampai sekarang ini, radio tersebut masih operasional. Tidak seperti dahulu, kini kisah misteri yang menyelimuti lokasi itu, berangsur-angsur mulai hilang dan para penyiar yang bertugas mulai seirama dalam memberikan informasi dan hiburan kepada masyarakat…….. dan lokasi ini sudah terang benderang tidak seperti beberapa tahun yang silam yang masih dipenuhi dengan cerita misteri…….

Bersiaplah,…… karena setelah membaca kisah misteri ini, bisa saja anda menjadi salah satu orang yang akan bertemu dengan makhluk gaib, karena kita memang selalu hidup berdampingan dengan mereka ………

( Kisah misteri ini diambil dan diolah kembali TRANS HAPAKAT dari cerita para sumber yang mengalami langsung kejadian misteri )