TRANS HAPAKAT – Ketua Pelaksana Suar Seni Budaya Tandean Indra Bela melalui Koordinator Seksi Acara Novia Palupi mengatakan dalam pelaksaaan Suar Seni Budaya yang dilaksanakan 27 November 2019, panitia juga memberikan ruang kepada pelaku seni dari kalangan pelajar karena kegiatan adalah tempat untuk berkarya bagi para pelaku seni di kabupaten setempat.
Novia Palupi mengungapkan di Kabupaten Pulang Pisau sendiri sebenarnya banyak talenta dan bakat, hanya saja masi tidak tersedia ruang untuk menyalurkannya. Sesi pertama Suar Seni Budaya dimulai pada Pukul 15.00-17.30. Pada sesi ini diisi oleh talent-talent yang berdasarkan undangan pada beberapa pelaku seni dari Sekolah Menengah Atas (SMA) dari 4 kecamatan diantaranya Kecamatan Jabiren Raya, Kahayan Tengah, Banama Tingang dan Kecamatan Pandih Batu. Tercatat tujuh sekolah memastikan diri tampil yakni SMAN-1 Kahayan Hilir, SMAN-2 Kahayan Hilir, SMA PGRI, SMK Karya, SMKN-1 Kahayan Hilir, SMKN-2 Kahayan Hilir dan MAN 1 Pulang Pisau.
Masih kata Novia Palupi, pada sesi kedua yang dimulai Pukul 19.00-21.30 menampilkan puisi musikal dari Sanggar Harati milik SMKN-1 Kahayan Hilir, lalu dilanjutkan dengan Peri Borneo yang akan menampilkan unsur pantonim dan juga musik etnik, dilanjutkan nanti dengan Karungut kotemporer dibawah koordinasi Ketua Tandean Indra Bela bersama Idon Y. Riwut dari pelaku seni Karungut, lalu ada kesenian dayak dari Sanggar Sumbu Kurung dibawah binaan Restono.
Kesenian Banjar juga dari sanggar dibawah naungan M. Insyafi tampil bersama kesenian Jawa yaitu Tayub yang dibawah binaan Kepala Kejaksaan Negeri Triono Rahyudi. Penampilan Pop Dayak, Rapper dan Grup Band juga diberikan ruang dalam Suar Seni Budaya Pulang Pisau.
Novia Palupi menambahkan, dalam acara ini tim dari panitia mencoba untuk menampilkan bakat dan kekayaan seni yang dimiliki oleh Kabupaten Pulang Pisau. Bukan hanya untuk mengundang orang dari luar daerah, tetapi juga mencoba untuk mengeksplore dengan merangkul sebanyak mungkin pelaku seni yang memiliki potensi.
Panitia penyelenggara Suar Seni Budaya Pulang Pisau, terang Novia Palupi, berharap acara ini menjadi cikal bakal untuk dapat dilanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi. Sekaligus memancing pihak dari dinas/instansi maupun pihak swata dapat mengembangkan potensi para talent pelaku seni yang ada di Kabupaten Pulang Pisau.
Menurut Novia Palupi, dari kegiatan ini diharapkan banyak yang menyaksikan agar masyarakat luas dapat melihat bahwa kesenian yang ada di Pulang Pisau dapat eksis dan memiliki daya saing. Selain itu para pelaku seni yang tampil juga dapat memberikan hiburan bagi masyarakat, dan yang tidak kalah penting adalah kegiatan ini bisa dilaksanakan secara berkelanjutan sehingga menjadi ruang bagi para pelaku seni untuk menampilkan karya dan potensi yang dimiliki. (LEONY/DENK)
