HAPAKAT – Sumiarsih, akhirnya terpilih sebagai ketua dalam Temu Karya Karang Taruna yang digelar di Kecamatan Jabiren Raya. Temu Karya yang telah dilaksanakan (10/1) diharapkan bisa membuat roda organisasi yang menjadi wadah warga Karang Taruna ini bisa berjalan dengan maksimal dalam membantu pemerintah setempat.

Dalam pemilihan ketua di Aula Kantor Kecamatan Jabiren Raya, Sumiarsih unggul dengan mengantongi 20 suara dari Ridwansyah yang memperoleh suara sebanyak 10 suara dari perwakilan masing-masing desa di kecamatan tersebut.

Camat Jabiren Raya, Agustinuah Manjin yang membuka Temu Karya Karang Taruna berharap dengan terpilihnya ketua yang baru diharapkan bisa menghidupkan kembali organisasi yang tugas dan fungsinya   telah tertuang dalam Permendagri Nomor 5/2007 tentang Pedoman Penataan lembaga kemasyarakatan  dan Permensos 77 HUK 2010 Tentang Pedoman Dasar Karang Taruna.

Dirinya  juga berharap kepada warga Karang Taruna di kecamatan ini bisa bersama-sama membangun sesuai dengan tugas dan fungsinya masing-masing. Saat ini, setiap desa memiliki dana desa (DD) dan alokasi dana desa (ADD) diantaranya adalah untuk pemberdayaan masyarakat yang bisa dilakukan oleh Karang Taruna.

Agustinuah meminta warga Karang Taruna untuk saling berkoordinasi dan membantu pemerintah dalam mempubikasikan potensi yang ada di desanya masing-masing. Kecamatan Jabiren Raya, terang dia, adalah salah satu pintu gerbang masuk Kabupaten Pulang Pisau.

Ketua Karang Taruna Kabupaten Pulang Pisau, Adi Waskito meminta agar Ketua terpilih dalam Temu Karya  Karang Taruna Kecamatan Jabiren Raya bisa secepatnya melaksanakan konsolidasi dan mendorong terbentuknya Karang Taruna di tingkat desa setempat.

Motivasi harus diberikan kepada Karang Taruna di desa agar terbentuk dan mengetahui tugas dan fungsinya. Dikatakannya vakumnya Karang Taruna di tingkat desa lebih diakibatkannya kurang koordinasinya pengurus Karang Taruna dengan pemerintah desa untuk pembiayaan kegiatan-kegiatan Karang Taruna yang dilakukan organisasi tersebut.

Usulan-usulan kegiatan harus disampaikan kepada pemerintah desa. Selama ini, terang Adi Waskito, ada kekuatiran desa enggan mengalokasikan anggaran untuk Karang Taruna kerena tidak diyakinkan dengan proposal usulan kegiatan maupun kurang mengetahui cara membuat laporan pertanggungjawaban kegiatan.

Hadir dalam kegiatan Ketua Karang Taruna Kabupaten Pulang Pisau Adi Waskito, bendahara Juandi dan Wakil Ketua Tekson yang langsung memimpin jalannya sidang pemilihan dalam Temu Karya Karang Taruna Kecamatan Jabiren Raya. (HPK-77)