HAPAKAT – Banyaknya peserta tes CPNS Kabupaten Pulang Pisau yang tidak lulus tes Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) belum lama ini tidak luput dari sorotan Ketua DPRD Kabupaten Pulang Pisau H Maruadi.

Ia mengatakan sangat menyayangkan hal tersebut, dikarenakan dengan banyaknya peserta yang tidak lulus tes CPNS karena nilai ambang batas atau passing grade yang terlalu tinggi.

Dirinya berharap pemerintah Pusat bisa mengkaji kembali kebijakan kelulusan dengan menggunakan sistem passing grade ini cukup tinggi nilai kelulusannya. Namun kualitas pendidikan sangat berpengaruh dan tidak sama di setiap daerah.

Ia berharap tes CPNS bisa diterapkan sistem rangking agar lebih baik, karena jika diperhatikan banyak peserta yang nilainya cukup tinggi tetapi tidak lulus di tes.

Menurutnya, banyaknya peserta yang tidak lolos tes CPNS tersebut juga hanya 58 peserta dari 17i formasi yang disediakan harusnya menjadi evaluasi bagi stakeholder di bidang pendidikan khususnya di Pulang Pisau agar ditingkatkan dengan memperhatikan kualitas peserta didik saat masih menempuh pendidikan. Cukup ironis, dari ribuan peserta yang tes yang ikut sekitar 30 persen saja yang lulus.

Maruadi menuturkan seandainya diadakan tes CPNS ulang kemungkinan juga tidak akan bisa dilaksanakan. Sebab, hal tersebut akan mengeluarkan banyak anggaran jika dilaksanakan ulang. (HPK-05AYU)