
TRANS HAPAKAT – Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pulang Pisau dr Muliyanto Budihardjo (13/7/2021) kembali mengungkapkan bahwa ada dua pasien positif COVID-19 di kabupaten setempat meninggal dunia.
Dua pasien meninggal dunia tersebut adalah pria umur 40 tahun berasal dari Desa Bahaur Tengah Kecamatan Kahayan Kuala dan satu lagi wanita berusia 51 tahun berasal dari Desa Parahangan Kecamatan Kahayan Tengah.
Dikatakan Muliyanto, pasien meninggal dunia positif COVID-19 dari Desa Bahaur Tengah sebelumnya sempat dirawat di RSUD Soemarno Sosroadmojo Kapuas. Pasien meninggal dunia tidak memiliki riwayat kontak erat dengan pasien positif COVID-19. Pasien mengalami keluhan sesak napas dan demam, dan setelah dilakukan swab PCR Nosafaring SARS CoV-2 hasilnya positif.
Pasien yang meninggal dunia dari Desa Parahangan sebelumnya tengah menjalani perawatan di RSUD Doris Sylvanus Palangka Raya juga tidak ada riwayat kontak erat dengan pasien positif. Pasien mengalami keluhan sesak nafas, keringat dingin, dan mengalami penurunan kesadaran Dx Long Covid Syndrom serta gagal nafas hipoksia DM tipe 2 yang selanjutnya dilakukan swab Post Mortem hasilnya positif COVID-19.
Menurut Muliyanto, pada hari yang sama juga terjadi penambahan sebanyak delapan pasien yang di nyatakan terkonfirmasi positif. Pasien berasal dari Kecamatan Kahayan Hilir ada sebanyak enam pasien, empat diantaranya dari Desa Mantaren I. Kecamatan Pandih Batu ada satu orang pasien berasal dari Desa Talio Muara dan dari Kecamatan Kahayan Tengah sebanyak satu pasien berasal dari Desa Parahangan.
Lanjut dikatakan Muliyanto dengan adanya penambahan sebanyak delapan pasien positif dan dua pasien meninggal dunia, maka total pasien di kabupaten setempat berjumlah menjadi 695 orang. Pasien sembuh berjumlah 612 orang. Pasien yang masih menjalani perawatan sebanyak 52 orang, dengan komulatif pasien positif meninggal dunia berjumlah 31 orang.
Total sebanyak 52 orang pasien yang menjalani perawatan itu diantaranya, di RSUD Pulang Pisau sebanyak 23 orang. RSUD Doris Sylvanus, RS Muhammadiyah Palangka Raya, dan RSUD Soemarno Kapuas masing-masing satu pasien. Pasien yang menjalani isolasi mandiri sebanyak 26 orang. (Penulis: HERI WIDODO/ Editor: DUDENK)