(FOTO ILUSTRASI)

TRANS HAPAKAT – Wakil Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan  COVID-19 Kabupaten Pulang Pisau dr Muliyanto Budihardjo (22/3/2021) membenarkan kembali terjadi lojakan penambahan sebanyak 19 orang pasien terkonfirmasi positif Covid -19. Sebanyak 19 pasien tersebut berasal dari Kecamatan Kahayan Hilir sebanyak 15 orang dan Kecamatan Pandih Batu sebanyak 4 orang.

Sebanyak  15 pasien di Kecamatan Kahayan Hilir berasal dari Desa Desa Anjir Pulang Pisau sebanyak 10 orang, dari Kelurahan Pulang Pisau sebanyak dua orang, dan Desa Mantaren II, Kelurahan Bereng, Kelurahan Kawala masing-masing satu orang. Kecamatan  Pandih Batu sebanyak empat orang terkonfirmasi positif berasal dari Desa Talio Muara sebanyak dua orang, dan Desa Sanggang, Desa Kantan Muara masing-masing satu orang.

Dijelaskan Muliyanto bahwa penambahan sebanyak 19 pasien terkonfirmasi positif COVID-19 Pulang Pisau itu, diantaranya sembilan pasien ada riwayat kontak erat dengan pasien positif sebelumnya.  Sebanyak lima pasien  dari hasil tes cepat antigent dengan hasil reaktif. Selanjutnya tiga pasein hasil tes cepat antibodi dengan reaktif, dan dua pasien lainnya karena suspek bergejala.

Lanjut di kataka dr Muliyanto, dirinya mengakui lonjakan COVID-19 sulit untuk diperediksi dan tidak bisa mengatakan penyebaran tersebut dari klaster mana. Tim Satgas Penanganan COVID-19 kabupaten setempat terus melakukan pemantaun dan tracking terhadap interaksi pasien yang telah dinyatakan positif terpapar COVID-19.

Dengan bertambahnya 19 pasien positif, papar Muliyanto, maka total jumlah hingga (22/3/2021) menjadi 394 orang . Pasien sembuh sebanyak 320 orang, dan pasien  yang masih dalam perawatan dan isolasi sebanyak 62 orang, dengan komulatif pasien meninggal dunia sebanyak 12 orang.

Sebanyak 62 pasien yang positif COVID-19, masih menjalani perawatan intensif di beberapa tempat. Yakni sebanyak 16 orang di rawat di RSUD Pulang Pisau dan Chistiany Center,  dua orang pasien dirawat di RS Doris Sylvanus Palangka Raya, satu orang pasien dirawat di RS Bhayangkara Palangka Raya. Sebanyak 43 pasien lainnya menjalani isolasi mandiri yang diawasi oleh tim medis Satgas Penanganan COVID-19 kabupaten setempat. (Penulis: HERI WIDODO/ Editor: DUDENK)