TRANS HAPAKAT – Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pulang Pisau dr Muliyanto Budihardjo (7/7/2021) mengungkapkan kasus pasien positif yang meninggal dunia kembali bertambah.
Dikatakan Muliyanto, dua orang pasien positif COVID-19 yang meninggal dunia itu adalah pria berumur 76 tahun dan pria berumur 96 tahun. Keduanya, berasal dari Desa Tahai Baru Kecamatan Maliku.
Pasien meninggal dunia positif berumur 96 tahun usai menjalani perawatan beberapa hari di RSUD Doris Sylvanus Palangka Raya. Satu pasien berumur 76 berasal dari desa yang sama ini sebelumnya sempat menjalani perawatan di RSUD Pulang Pisau. Kedua pasien meninggal dunia memiliki riwayat penyakit penyerta yang sama yaitu hipertensi dan radang paru-paru.
Dijelaskan Muliyanto, pasien yang meninggal setelah mendapatkan perawatan di RS Doris Sylvanus telah dimakamkan di Palangka Raya dan pasien meninggal dunia setelah sempat menjalani perawatan di RSUD Pulang Pisau telah dimakamkan di Desa Tahai Baru Kecamatan Maliku dengan protokol COVID-19 secara ketat.
Muliyanto mengatakan pada hari yang sama juga terjadi penambahan sebanyak tujuh pasien yang di nyatakan terkonfirmasi positif COVID-19. Sebanyak tujuh pasien yang dinyatakan terkonfirmasi positif berasal dari dua kecamatan yakni Kecamatan Kahayan Hilir dan Kecamatan Maliku
Kecamatan Kahayan sebanyak lima pasien terbagi asal Desa Pulang Pisau sebanyak tiga orang, Kelurahan Pulang Pisau dan Kelurahan Bereng masing-masing satu orang. Kecamatan Maliku sebanyak dua pasien masing-masing berasal dari Desa Tahai Baru dan Desa Kanamit Barat.
Lanjut dikatakan Muliyanto, dengan adanya penambahan sebanyak tujuh pasien positif, maka total pasien positif COVID-19 di kabupaten setempat menjadi 664 orang. Pasien sembuh berjumlah 604 orang. Pasien yang masih menjalani perawatan sebanyak 33 orang dengan jumlah komulatif pasien meninggal dunia sebanyak 27 orang.
Sebanyak 33 orang pasien terkonfirmasi positif COVID-19 menjalani perawatan di RSUD Pulang Pisau sebanyak 14 orang. RSUD Doris Sylvanus sebanyak satu orang, RSUD oemarno Sosroatmodjo Kapuas sebanyak dua orang. Pasien yang menjalani isolasi mandiri sebanyak 16 orang. (Penulis: HERI WIDODO/ Editor: DUDENK)
