TRANS HAPAKAT – Wakil Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Edy Pratowo saat menghadiri peringatan hari jadi Kabupaten Pulang Pisau ke 21 mengingatkan agar pemerintah Kabupaten Pulang Pisau melaksanakan langkah-langkah strategis, diantaranya pengendalian inflasi, memacu pertumbuhan ekonomi, meningkatkan pembangunan infrastruktur, terus mendukung keberhasilan program Food Estate, serta menurunkan angka stunting.
Dikatakan Edy Pratowo, untuk saat ini juga pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah telah melaksanakan delapan aksi konvergensi penurunan stunting. Semua aksi itu diharapkan bisa menjadi target untuk menurunkan angka stunting menjadi 14 persen pada 2024 mendatang dapat tercapai.
Menurutnya, stunting merupakan momok dan ancaman yang serius terhadap generasi penerus karena bisa berdampak terhadap kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) ke depan dan bisa mempengaruhi pertumbuhan ekonomi bangsa.
Edy Pratowo menambahkan, seluruh lapisan masyarakat Kabupaten Pulang Pisau harus bisa bersama-sama saling bergandengan tangan, satukan tekad, tenaga, serta komitmen untuk menjadikan Kabupaten Pulang Pisau lebih baik lagi. Semakin inovatif, maju, berkeadilan, dan sejahtera guna mewujudkan Kalimantan Tengah semakin berkah.
Selain itu ada beberapa hal lain yang harus diwaspadai, terang Edy Pratowo, yaitu terjadinya potensi atau ancaman kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) yang saat ini mengalami peningkatan dibanding tiga tahun terakhir. Peningkatan ini terjadi dikarenakan bahwa musim kemarau diperkirakan lebih ekstrem, bahkan ada kecenderungan terjadi fenomena el nino.
Edy Pratowo mengatakan, potensi ancaman Karhutla saat ini benar-benar nyata. Berdasarkan data hotspot bulan Juni 2023 sudah mencapai 196 hot spot, dimana kejadian Karhutla dilaporkan sebanyak 57 kasus dengan luasan 150,5 hektar. Menanggapi hal tersebut Pemprov Kalimantan Tengah mengajak untuk bersama-sama meningkatkan kesiapsiagaan dalam penanganan Karhutla.
Dirinya juga mengapresiasi setinggi-tingginya kepada Bupati Pulang Pisau Pudjirustaty Narang beserta seluruh jajaran atas semua prestasi dan capaian pembangunan yang telah diraih Kabupaten Pulang Pisau mendapatkan Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) terhadap laporan hasil pemeriksaan atas laporan keuangan pemerintah daerah 2022 dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Provinsi Kalimantan Tengah.
Opini WTP yang diterima oleh Pemkab Pulang Pisau adalah yang ke delapan kalinya secara berturut-turut. Keberhasilan mempertahankan opini ini menjadi suatu kebanggaan atas kerja keras semua pihak dan pemangku kepentingan di lingkungan pemerintah setempat. (Penulis: ARIEF SUSENO/ Editor: DUDENK)